Beranda DOA BREVIR Brevir Sore 2, Minggu: 9 Juli 2017 Pekan Biasa XIV – O...

Brevir Sore 2, Minggu: 9 Juli 2017 Pekan Biasa XIV – O PEKAN II – HARI MINGGU BIASA XIV

PEMBUKAAN

P: Ya, Allah, bersegeralah menolong aku.

U: Tuhan, perhatikanlah hambaMu.

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin

Alleluya.

MADAH

Pencipta cahaya mulya

Yang mengatur matahari

Pada awal masa purba

Kauciptakan langit bumi.

Pagi petang Kauhubungkan

Kauberi julukan hari

Senja sudah Kaudatangkan

T’rimalah pujian kami.

Kami sesal akan dosa

Ingin bersih dari noda

Agar dapat masuk surga

Mencapai pahala mulya.

Kabulkanlah doa kami

Ya Bapa yang baik hati

Bersama Putra dan rohMu

Sekarang serta selalu. Amin.

PENDARASAN MAZMUR

Antifon

Kristus Tuhan adalah imam seperti Melkisedek untuk selama-lamanya, alleluya.

Mazmur 109,1-5.7

Tuhan berfirman kepada baginda: “Duduklah di sisi kananKu,*

sampai musuh musuhmu Kujadikan tumpuan kakimu”.

Tuhan meluaskan kekuasaan baginda dari kediamanNya di Sion,*

“Berkuasalah atas para musuh.

Engkau berkuasa sejak kelahiranmu, di atas gunung yang suci,*

sejak engkau terkandung, sejak fajar masa mudamu”.

Tuhan telah bersumpah dan tidak menyesal,*

“Engkaulah imam seperti Melkisedek, untuk selama-lamanya”.

Tuhan mendampingi baginda,*

pada hari kemurkaanNya raja-raja dihancurkanNya.

Tuhan menyertai baginda dalam segala usaha,*

agar baginda berlangkah maju dengan gagah perkasa.

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin

Antifon

Kristus Tuhan adalah imam seperti Melkisedek untuk selama-lamanya, alleluya.

Antifon

Allah kita ada di surga, Ia melakukan semua yang dikehendakiNya, alleluya.

Mazmur 113B (115)

Bukan kami, ya Tuhan, bukan kami,†

melainkan namaMulah hendaknya dimuliakan,*

karena kasih dan kesetiaanMu.

Mengapa para bangsa harus berkata,*

“Di manakah Allah mereka?”

Allah kita ada di surga,*

Ia melakukan semua yang dikehendakiNya.

Berhala-berhala mereka perak dan emas belaka,*

buatan tangan manusia.

Mempunyai mulut, tetapi tidak dapat berbicara,*

mempunyai mata, tetapi tidak dapat melihat.

Mempunyai telinga, tetapi tidak dapat mendengar,*

mempunyai hidung, tetapi tidak dapat mencium.

Mempunyai tangan, tetapi tidak dapat meraba,†

mempunyai kaki, tetapi tidak dapat berjalan,*

tiada suara keluar dari tenggorokannya.

Mereka yang membuatnya akan sama halnya,*

begitu pun mereka yang percaya kepadanya.

Umat Israel hendaknya percaya kepada Tuhan,*

Dialah pertolongan dan perisai mereka.

Kaum Harun hendaknya percaya kepada Tuhan,*

Dialah pertolongan dan perisai mereka.

Semua orang yang takwa hendaknya percaya kepada Tuhan,*

Dialah pertolongan dan perisai mereka.

Tuhan akan mengingat kita,*

Ia akan memberkati kita.

Ia memberkati umat Israel,*

Ia memberkati kaum Harun.

Ia memberkati semua orang yang takwa,*

baik yang kecil maupun yang besar.

Semoga Tuhan menambah jumlahmu,*

jumlahmu sendiri dan jumlah keturunanmu.

Diberkatilah engkau oleh Tuhan Allah kita,*

yang menjadikan langit dan bumi.

Surga itu kepunyaan Tuhan,*

dan bumi diberikanNya kepada manusia.

Yang memuji Tuhan bukan orang-orang mati,*

dan bukan mereka yang turun ke alam maut.

Tetapi kitalah yang memuliakan Tuhan,*

sekarang dan selama-lamanya.

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin

Antifon

Allah kita ada di surga, Ia melakukan semua yang dikehendakiNya, alleluya.

Antifon

Pujilah Allah kita, hai kamu para hambaNya, baik kecil mupun besar, alleluya.

Why 19,1-7

Alleluya.

Pokok keselamatan, kemuliaan dan kekuasaan ialah Allah kita,*

karena benar dan adillah segala keputusanNya.

Alleluya.

Alleluya.

Pujilah Allah kita, hai sekalian hambaNya,*

semua yang takwa, baik kecil maupun besar.

Alleluya.

Alleluya.

Sebab Tuhan, Allah kita yang mahakuasa,*

sudah menjadi raja.

Alleluya.

Alleluya.

Marilah kita bersukacita dan bersorak-sorai,*

marilah kita memuliakan Tuhan.

Alleluya.

Alleluya.

Hari pernikahan Anakdomba telah tiba,*

dan mempelaiNya sudah siap berhias.

Alleluya.

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin

Antifon

Pujilah Allah kita, hai kamu para hambaNya, baik kecil maupun besar, alleluya.

BACAAN SINGKAT

(2Tes 2,13-14)

Kami harus selalu mengucap syukur kepada Allah atas kamu, saudara-saudara yang dikasihi Tuhan. Sebab Allah telah memilih kamu sebagai buah sulung untuk diselamatkan karena dikuduskan oleh Roh dan karena percaya akan kebenaran. Untuk itulah Allah telah memanggil kamu dengan perantaraan Injil yang kami wartakan, sehingga kamu dapat memperoleh kemuliaan Yesus Kristus, Tuhan kita.

LAGU SINGKAT

P: Agunglah Tuhan kita,* Dan amat besarlah kekuasaanNya.

U: Agunglah Tuhan kita,* Dan amat besarlah kekuasaanNya.

P: HikmatNya tak terduga dalamnya.

U: Dan amat besarlah kekuasaanNya.

P: Kemuliaan Kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.

U: Agunglah Tuhan kita,* Dan amat besarlah kekuasaanNya.

Antifon Kidung

Panen memang besar, tetapi sedikitlah pekerja untuk menuainya. Sebab itu mohonlah kepada tuan panenan, supaya ia mendatangkan pekerja untuk menuai.

KIDUNG MARIA (Luk 1,46-5)

Aku mengagungkan Tuhan,*

hatiku bersukaria karena Allah, penyelamatku.

Sebab Ia memperhatikan daku,*

hambaNya yang hina ini.

Mulai sekarang aku disebut: yang bahagia,*

oleh sekalian bangsa.

Sebab perbuatan besar dikerjakan bagiku oleh Yang mahakuasa,*

kuduslah namaNya.

Kasih sayangNya turun-temurun,*

kepada orang yang takwa.

Perkasalah perbuatan tanganNya,*

dicerai-beraikanNya orang yang angkuh hatinya

Orang yang berkuasa diturunkanNya dari takhta,*

yang hina-dina diangkatnya.

Orang lapar dikenyangkanNya dengan kebaikan,*

orang kaya diusirNya pergi dengan tangan kosong

Menurut janjiNya kepada leluhur kita,*

Allah telah menolong Israel, hambaNya.

Demi kasih sayangNya kepada Abraham serta keturunannya,*

untuk selama-lamanya.

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin

Antifon Kidung

Panen memang besar, tetapi sedikitlah pekerja untuk menuainya. Sebab itu mohonlah kepada tuan panenan, supaya ia mendatangkan pekerja untuk menuai.

DOA PERMOHONAN

Kristus sanggup menyelamatkan semua orang yang datang kepada Allah melalui Dia, sebab Ia selalu bertindak sebagai pengantara kita. Marilah kita memuji dan meluhurkan Dia dan dengan penuh kepercayaan berkata:

U: Ingatlah akan umatMu, ya Tuhan.

P: Pada senja hari ini kami mohon kepadaMu, ya Kristus, matahari sejati,* lindungilah seluruh umat manusia dan sinarilah dengan terang cahayaMu.

U: Ingatlah akan umatMu, ya Tuhan.

P: Peliharalah perjanjian yang Kauteguhkan dengan darahMu,* dan kuduskanlah GerejaMu supaya tetap suci dan tak bercela.

U: Ingatlah akan umatMu, ya Tuhan.

P: Bimbinglah orang yang sedang bepergian, dan hantarlah mereka pada jalan yang aman sentosa,* agar mereka sampai ke tempat tujuannya dengan selamat.

U: Ingatlah akan umatMu, ya Tuhan.

P: Sambutlah, ya Tuhan, arwah-arwah para hambaMu,* hapuskanlah dosa mereka dan terimalah mereka dalam kemuliaan abadi.

U: Ingatlah akan umatMu, ya Tuhan.

BAPA KAMI

Bapa kami yang ada di surga,

dimuliakanlah namaMu.

Datanglah kerajaanMu.

Jadilah kehendakMu di atas bumi seperti di dalam surga.

Berilah kami rezeki pada hari ini.

Dan ampunilah kesalahan kami,

seperti kamipun mengampuni yang bersalah kepada kami.

Dan janganlah masukkan kami ke dalam percobaan,

Tetapi bebaskanlah kami dari yang jahat. Amin

DOA PENUTUP

Allah yang mahatinggi, PuteraMu telah merendahkan diri untuk mengangkat dunia yang telah jatuh dan membebaskan kami dari dosa. Berilah umatMu kegembiraan yang sejati, agar dapat menikmati sukacita abadi. Demi Yesus Kristus, PuteraMu dan pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Engkau dalam persekutuan Roh kudus, sepanjang segala masa. Amin.

PENUTUP

P: Semoga Tuhan memberkati kita, melindungi kita terhadap dosa dan menghantar kita ke hidup yang kekal.

U: Amin.

Sumber Brevir Harian: Ibadat Harian Komisi Liturgi KWI