Home DOA BREVIR Brevir Sore, Senin: 08 Januari 2018, Senin Sesudah Penampakan Tuhan

Brevir Sore, Senin: 08 Januari 2018, Senin Sesudah Penampakan Tuhan

PEMBUKAAN

P: Ya, Allah, bersegeralah menolong aku.

U: Tuhan, perhatikanlah hambaMu.

Kemuliaan kepada Bapa dan putera dan Roh Kudus.

Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.

Alleluya.

MADAH

Sarjana yang tulus hati

Sesudah susah mencari

Menemukan anak suci

Yesus penebus ilahi.

Tatkala di sungai Yordan

Yesus minta pembaptisan

Terdengar suara Bapa

Yang memperkenalkan Putra.

Dalam pesta pernikahan

Tugas Yesus dilambangkan

Mengubah dunia lama

Agar baru semuanya.

Mulyalah Engkau ya Tuhan

Pada hari penampakan

Serta Bapa dan Roh suci

Mulyalah kekal abadi. Amin.

PENDARASAN MAZMUR

Antifon

Tereloklah baginda di antara manusia, tampanlah wajah baginda.

Mazmur 44 (45) I

Hatiku meluapkan kata-kata indah,+

aku mempersembahkan laguku kepada raja,*

lidahku bagaikan gerak pena juru tulis.

Tereloklah baginda di antara manusia,+

tampanlah wajah baginda,*

terberkati oleh Allah selama-lamanya.

Ikatkanlah pedang pada pinggang, hai pahlawan,*

itulah kebanggaan dan kemuliaan baginda.

Demi kebenaran dan keadilan majulah dengan megah,*

dan lakukanlah perbuatan yang gagah.

Anak panah yang tajam menembus jantung musuh baginda,*

bangsa-bangsa rebah dan takluk.

Takhta baginda bertahan selama-lamanya,*

tampuk pemerintahan baginda adil dan jujur.

Baginda cinta akan keadilan dan benci akan kelaliman,*

sebab itu baginda diurapi oleh Allah.

Baginda menjadi yang termulia di antara semua raja,*

Pakaian kebesaran baginda harum mewangi.

Bunyi kecapi terdengar dari istana permaisuri,*

menggembirakan hati baginda.

Para puteri raja-raja berarak-arak menghadap baginda,*

permaisuri berdiri di samping baginda, berhiaskan emas.

Kemuliaan kepada Bapa dan putera dan Roh Kudus.

Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.

Antifon

Tereloklah baginda di antara manusia, tampanlah wajah baginda.

Antifon

Pengantin datang, songsonglah dia!

Mazmur 44 (45) II

Dengarkanlah, hai puteri, perhatikanlah dengan baik,*

lupakanlah bangsa dan seisi rumah ayahmu.

Seri baginda tertarik oleh kecantikanmu,*

sujudlah kepadanya, sebab dialah tuanmu.

Puteri kota Tirus datang dengan persembahan,*

para bangsawan mengharapkan kerelaamu.

Permaisuri diarak masuk, semaraklah semata-mata,*

pakaiannya bersulamkan emas.

Berdandanan aneka warna ia diantar menghadap raja,*

para puteri raja-raja mengiringinya.

Dengan gembira dan sorak-sorai mereka diantar masuk,*

masuklah mereka ke dalam istana raja.

Para putera baginda akan melanjutkan kerajaan,*

baginda mengangkat mereka menjadi penguasa di seluruh bumi.

Semoga aku memasyhurkan nama baginda turun-temurun,*

maka para bangsa akan memuji baginda selama-lamanya.

Kemuliaan kepada Bapa dan putera dan Roh Kudus.

Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.

Antifon

Pengantin datang, songsonglah dia!

Antifon

Allah telah merencanakan kehendakNya untuk menyatukan segala sesuatu dalam diri Kristus sebagai kepala.

Ef 1,3-10

Terpujilah Allah dan Bapa Tuhan kita Yesus Kristus,+

yang telah memberkati kita dalam Kristus,*

dengan segala berkat rohani di surga.

Sebab dalam Kristus, Allah telah memilih kita,+

sebelum menciptakan jagat raya,*

supaya kita kudus dan tak bercela di hadapanNya.

Dengan cinta, Allah telah menentukan kita menjadi puteraNya,+

dengan perantaraan Yesus Kristus,*

karena kerelaan kehendakNya.

Supaya terpujilah rahmatNya yang mulia,+

yang dianugerahkanNya kepada kita,*

dalam Putera yang dikasihiNya.

Dalam Kristus, kita telah memperoleh penebusan berkat darahNya,+

yaitu pengampunan atas segala pelanggaran kita,*

menurut kekayaan rahmatNya yang dilimpahkanNya kepada kita.

Dengan segala hikmat dan kebijaksanaan,+

Allah telah menyatakan rencana kehendakNya kepada kita,*

Sekadar kerelaan yang diikhtiarkanNya dalam Kristus sejak dahulu.

Untuk menggenapkan segala jaman,+

yaitu menyatukan segala sesuatu di surga dan di bumi,*

dalam diri Kristus sebagai kepala.

Kemuliaan kepada Bapa dan putera dan Roh Kudus.

Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.

Antifon

Allah telah merencanakan kehendakNya untuk menyatukan segala sesuatu dalam diri Kristus sebagai kepala.

BACAAN SINGKAT

(Lh. 2 Ptr 1,3-4)

Dengan kuasa Ilahi, Kristus telah menganugerahkan kepada kita segala sesuatu yang perlu untuk hidup saleh. Sebab Ia memperkenalkan Allah yang telah memanggil kita dengan kemuliaan dan kekuasaanNya. Maka Kristus menganugerahkan kepada kita kurnia agung dan luhur yang telah dijanjikan. Dengan demikian kita dapat mengambil bagian dalam kodrat ilahi, kalau kita menjauhi pengaruh hawa nafsu yang membinasakan.

LAGU SINGKAT

P: Dalam diri Kristus,* Segala suku diberkati.

U: Dalam diri Kristus,* Segala suku diberkati.

P: Semua bangsa meluhurkan Dia.

U: Segala suku diberkati

P: Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.

U: Dalam diri Kristus,* Segala suku diberkati.

Antifon Kidung

Alangkah gembira hati para sarjana melihat bintang itu. Mereka masuk ke dalam rumah dan mempersembahkan kepada Tuhan emas, dupa dan wangi-wangian.

KIDUNG MARIA

(Luk 1,46-5)

Aku mengagungkan Tuhan,*

hatiku bersukaria karena Allah, penyelamatku.

Sebab Ia memperhatikan daku,*

hambaNya yang hina ini.

Mulai sekarang aku disebut: yang bahagia,*

oleh sekalian bangsa.

Sebab perbuatan besar dikerjakan bagiku oleh Yang mahakuasa,*

kuduslah namaNya.

Kasih sayangNya turun-temurun,*

kepada orang yang takwa.

Perkasalah perbuatan tanganNya,*

dicerai-beraikanNya orang yang angkuh hatinya

Orang yang berkuasa diturunkanNya dari takhta,*

yang hina-dina diangkatnya.

Orang lapar dikenyangkanNya dengan kebaikan,*

orang kaya diusirNya pergi dengan tangan kosong

Menurut janjiNya kepada leluhur kita,*

Allah telah menolong Israel, hambaNya.

Demi kasih sayangNya kepada Abraham serta keturunannya,*

untuk selama-lamanya.

Kemuliaan kepada Bapa dan putera dan Roh Kudus.

Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.

Antifon Kidung

Alangkah gembira hati para sarjana melihat bintang itu. Mereka masuk ke dalam rumah dan mempersembahkan kepada Tuhan emas, dupa dan wangi-wangian.

DOA PERMOHONAN

Kristus telah mengunjungi kita untuk menyinari orang yang meringkuk dalam kegelapan maut. Marilah kita memuji dan berkata:

U: Kristus, fajar cemerlang, terangilah kami.

P: Kristus, Tuhan kami, dengan kedatanganMu Engkau melahirkan tubuhMu, yakni Gereja,* semoga umatMu tetap tumbuh dan berkembang dalam cinta kasih.

U: Kristus, fajar cemerlang, terangilah kami.

P: Engkau menatang langit dan bumi dalam genggamanMu,* semoga bangsa-bangsa dan para penguasa mengakui Engkau sebagai raja seluruh dunia.

U: Kristus, fajar cemerlang, terangilah kami.

P: Dalam penjelmaanMu, Engkau menjadi imam abadi dan pengantara kami,* semoga para imam sanggup menyampaikan keselamatanMu kepada semua insan.

U: Kristus, fajar cemerlang, terangilah kami.

P: Putera Allah, dalam rahim perawan Maria Engkau mengikat diri kepada umat manusia,* berkatilah para perawan suci yang telah mengikat diri kepadaMu.

U: Kristus, fajar cemerlang, terangilah kami.

P: Engkau telah menjadi manusia lemah dan menghancurkan kematian dengan wafatMu,* pindahkanlah nyawa setiap orang dari kematian kepada kehidupan kekal.

U: Kristus, fajar cemerlang, terangilah kami.

BAPA KAMI

Bapa kami yang ada di surga,

dimuliakanlah namaMu.

Datanglah kerajaanMu.

Jadilah kehendakMu di atas bumi seperti di dalam surga.

Berilah kami rezeki pada hari hari ini.

Dan ampunilah kesalahan kami,

seperti kamipun mengampuni yang bersalah kepada kami.

Dan janganlah masukkan kami ke dalam percobaan,

Tetapi bebaskanlah kami dari yang jahat. Amin

DOA PENUTUP

Tuhan terangilah kami dengan cahaya ilahi, agar kami dapat melintasi kegelapan hidup ini dan sampai kepada terangMu yang kekal.

Demi  Kristus, pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Engkau dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin

PENUTUP

P: Semoga Tuhan memberkati kita, melindungi kita terhadap dosa dan menghantar kita kehidup yang kekal.

U: Amin.

=======

Sumber: Buku Ibadat Harian Ofisi Menurut Ritus Roma Diterbitkan Oleh PWI-Liturgi, 1995, Penerbit Nusa Indah Ende.