Beranda Jendela Alkitab Harian Bacaan, Mazmur Tanggapan dan Renungan Harian Katolik: Kamis, 12 Desember 2019

Bacaan, Mazmur Tanggapan dan Renungan Harian Katolik: Kamis, 12 Desember 2019

08 Juni 2022, Bacaan Injil 08 Juni 2022, Bacaan Injil Harian, Bacaan Kitab Suci, Bacaan Pertama 08 Juni 2022, Bait Allah, Bait Pengantar Injil, Firman Tuhan, Gereja Katolik Indonesia, Iman Katolik, Injil Katolik, Katekese, Katolik, Kitab Suci, Komsos KWI, Konferensi Waligereja Indonesia, KWI, Lawan Covid-19, Mazmur Tanggapan, Mazmur Tanggapan 08 Juni 2022, Minggu Hari Raya Pentakosta, Penyejuk Iman, Perjanjian Baru, Perjanjian Lama, Pewartaan, Renungan Harian Katolik, Renungan Harian Katolik 2022, Renungan Katolik Mingguan, Sabda Tuhan, Ulasan Kitab Suci Harian, Umat Katolik, Yesus Juruselamat
Ilustrasi: dominicajournal.org

Bacaan Pertama Yes 41:13-20

Aku ini Tuhan, Allahmu. Aku memegang tangan kananmu dan berkata kepadamu, “Janganlah takut, Akulah yang menolong engkau.” Janganlah takut, hai si cacing Yakub, hai si ulat Israel! Akulah yang menolong engkau, demikianlah sabda Tuhan; dan yang menebus engkau ialah Yang Mahakudus, Allah Israel. Sesungguhnya, Aku membuat engkau menjadi papan pengirik yang tajam dan baru dengan gigi dua jajar. Engkau akan mengirik gunung-gunung dan menghancurkannya; bukit-bukit pun akan kaubuat seperti sekam. Engkau akan menampi mereka, lalu angin akan menerbangkan mereka, dan badai akan menyerakkan mereka. Tetapi engkau akan bersorak-sorak dalam Tuhan dan bermegah dalam Yang Mahakudus, Allah Israel. Orang-orang sengsara dan orang-orang miskin sedang mencari air, tetapi tidak ada, lidah mereka kering kehausan. Tetapi Aku, Tuhan, akan menjawab mereka, dan sebagai Allah orang Israel, Aku tidak akan meninggalkan mereka. Aku akan membuat sungai-sungai memancar di atas bukit-bukit yang gundul, dan membuat mata air membual di tengah dataran. Aku akan membuat padang gurun menjadi telaga, dan memancarkan air dari tanah kering. Aku akan menanam pohon aras di padang gurun, pohon penaga, pohon murad dan pohon minyak. Aku akan menumbuhkan pohon sanobar di padang belantara dan pohon berangan serta cemara di sampingnya, supaya semua orang melihat dan mengetahui, memperhatikan dan memahami, bahwa tangan Tuhanlah yang membuat semuanya itu, dan Yang Mahakudus, Allah Israel, yang menciptakannya.

Demikianlah sabda Tuhan.

Mazmur Tanggapan Mzm 145:1.9.10-11.12-13ab R:8

Tuhan itu pengasih dan penyayang, panjang sabar dan besar kasih setia-Nya.

  • Aku hendak mengagungkan Dikau, ya Allah, ya Rajaku, aku hendak memuji nama-Mu untuk selama-lamanya.
    Tuhan itu baik kepada semua orang, penuh rahmat terhadap segala yang dijadikan-Nya.
  • Segala yang Kaujadikan itu akan bersyukur kepada-Mu, ya Tuhan, dan orang-orang yang Kaukasihi akan memuji Engkau. Mereka akan mengumumkan kemuliaan kerajaan-Mu, dan akan membicarakan keperkasaan-Mu.
  • Untuk memberitahukan keperkasaan-Mu kepada anak-anak manusia, dan memaklumkan kerajaan-Mu yang semarak mulia, Kerajaan-Mu ialah kerajaan abadi, pemerintahan-Mu lestari melalui segala keturunan.

Bait Pengantar Injil Yes 45:8

Hai langit, turunkanlah embunmu, hai awan, hujankanlah keadilan. Hai bumi, bukalah dirimu, dan tumbuhkanlah keselamatan.

Bacaan Injil Mat 11:11-15

Pada suatu hari Yesus berkata kepada orang banyak, “Aku berkata kepadamu, Sesungguhnya di antara mereka yang dilahirkan oleh perempuan tidak pernah tampil seorang yang lebih besar daripada Yohanes Pembaptis.
Namun yang terkecil dalam Kerajaan Surga lebih besar dari padanya. Sejak tampilnya Yohanes Pembaptis hingga sekarang, Kerajaan Surga dirongrong, dan orang yang merongrongnya mencoba menguasainya. Sebab semua kitab para nabi dan kitab Taurat, bernubuat hingga tampilnya Yohanes. Dan jika kalian mau menerimanya, Yohanes itulah Elia yang akan datang itu. Barangsiapa bertelinga, hendaklah ia mendengar!”

Demikianlah Injil Tuhan.

Renungan

Mulai hari ini dan beberapa hari berikutnya kita akan bertemu dengan Yohanes Pembaptis. Ia adalah perintis jalan Tuhan yang menghubungkan Perjanjian Lama dengan Perjanjian Baru. Yesus sendiri menjelaskan mengenai siapakah dia sebenarnya dan apa yang menjadi tugasnya.

Menurut Yesus, di antara mereka yang dilahirkan oleh perempuan tidak pernah tampil seorang yang lebih besar daripada Yohanes Pembaptis. Yesus masih menambahkan, dialah Elia yang akan datang itu. Demikian Yesus memperkenalkan Yohanes Pembaptis sekaligus memberi pujian kepadanya.

Tokoh ini akan menjadi pembimbing kita dalam menghayati masa Adven. Ajaran-ajarannya, pewartaannya, cara dan ciri hidupnya dapat membuka mata hati kita untuk memandang cahaya Natal. Ajakannya mendorong kita untuk mengubah padang gurun menjadi taman firdaus. Kehadirannya dapat menyadarkan kita akan segala dosa dengan menunjukkan pertobatan.

Pendek kata, Allah selalu menolong kita dengan berbagai cara. Ia selalu setia kepada umat-Nya dalam kondisi apa pun. Kedatangan Yohanes Pembaptis menjadi bukti kesetiaan Allah kepada umat-Nya. Allah berkehendak dengan perantaraan Yohanes Pembaptis agar kita mampu bertobat dan mempersiapkan jalan bagi kedatangan Tuhan.

Ya Bapa, setelah aku merenungkan ajakan Yesaya, kini Engkau hadirkan Yohanes Pembaptis. Mampukanlah aku, ya Bapa, untuk mendengarkan ajakannya dan menghayatinya dengan upaya pertobatanku. Amin.

Sumber renungan: Ziarah Batin 2019, OBOR Indonesia

Inspirasimu : Bacaan, Mazmur Tanggapan dan Renungan Harian Katolik: Rabu, 11 Desember 2019