Home Jendela Alkitab Harian Bacaan, Mazmur Tanggapan dan Renungan Harian Katolik: Senin, 31 Mei 2021

Bacaan, Mazmur Tanggapan dan Renungan Harian Katolik: Senin, 31 Mei 2021

22 Desember 2021, Bacaan Injil 22 Desember 2021, Bacaan Injil Harian, Bacaan Kitab Suci, bacaan Pertama 22 Desember 2021, bait allah, Bait Pengantar Injil, Firman Tuhan, Gereja Katolik Indonesia, iman katolik, Injil Katolik, Katekese, Katolik, Kitab Suci, Komsos KWI, Konferensi Waligereja Indonesia, KWI, Lawan Covid-19, Mazmur Tanggapan, Mazmur Tanggapan 22 Desember 2021, Minggu Adven IV, minggu kerahiman ilahi, penyejuk iman, Perjanjian Baru, Perjanjian Lama, pewartaan, renungan harian katolik, Renungan Harian Katolik 2021, Renungan Katolik Mingguan, sabda tuhan, Ulasan Kitab Suci Harian, umat katolik, Yesus Juruselamat
Ilustrasi: Catholicnewsworld

Bacaan Pertama: Zef 3:14-18a

Tuhan, Raja Israel, ada di tengah-tengah kamu.

Bersorak-sorailah, hai puteri Sion, bergembiralah hai Israel! Bersukacitalah dan beria-rialah dengan segenap hati,
hai puteri Yerusalem! Tuhan telah menyingkirkan hukuman yang dijatuhkan atasmu, Ia telah menebas binasa musuhmu. Raja Israel, yakni Tuhan, ada di tengah-tengahmu; Engkau tidak akan takut lagi kepada malapetaka.

Pada hari itu akan dikatakan kepada Yerusalem, “Janganlah takut, hai Sion! Janganlah tanganmu menjadi lunglai!
Tuhan Allahmu ada di tengah-tengahmu sebagai pahlawan yang memberi kemenangan. Ia bersukaria karena engkau, Ia membaharui engkau dalam kasih-Nya, dan Ia bersorak gembira karena engkau seperti pada hari pertemuan raya.”

Demikianlah sabda Tuhan.

Mazmur Tanggapan: Yes 12:2-3.4bcd.5-6 R:6b

Agunglah di tengah-tengahmu: Yang Kudus, Allah Israel.

  • Sungguh, Allah itu keselamatanku; aku percaya dengan tidak gementar; sebab Tuhan Allah itu kekuatanku dan mazmurku, Ia telah menjadi keselamatanku.
  • Maka kamu akan menimba air dengan kegirangan dari mata air keselamatan.
  • Bersyukurlah kepada Tuhan, panggillah nama-Nya, beritahukanlah karya-Nya di antara bangsa-bangsa, masyhurkanlah bahwa nama-Nya tinggi luhur!
  • Bermazmurlah bagi Tuhan, sebab mulialah karya-Nya; baiklah hal ini diketahui di seluruh bumi! Berserulah dan bersorak-sorailah, hai penduduk Sion, sebab Yang Mahakudus, Allah Israel, agung di tengah-tengahmu!

Bacaan Pengantar Injil: Luk 1:45

Berbahagialah dia yang telah percaya, sebab firman Tuhan yang telah dikatakan kepadanya akan terlaksana.

Bacaan Injil: Luk 1:39-56

Siapakah aku ini sampai ibu Tuhanku datang mengunjungi aku?

Beberapa waktu sesudah kedatangan Malaikat Gabriel, bergegaslah Maria ke pegunungan menuju sebuah kota di wilayah Yehuda. Ia masuk ke rumah Zakharia dan memberi salam kepada Elisabet.

Ketika Elisabet mendengar salam Maria, melonjaklah anak yang di dalam rahimnya dan Elisabet pun penuh dengan Roh Kudus, lalu berseru dengan suara nyaring, “Diberkatilah engkau di antara semua wanita, dan diberkatilah buah rahimmu. Siapakah aku ini sampai ibu Tuhanku datang mengunjungi aku? Sebab sesungguhnya,
ketika salammu sampai kepada telingaku, anak yang di dalam rahimku melonjak kegirangan. Sungguh, berbahagialah dia yang telah percaya, sebab firman Tuhan yang dikatakan kepadanya akan terlaksana.”

Lalu kata Maria, “Jiwaku memuliakan Tuhan, dan hatiku bergembira karena Allah, Juruselamatku, sebab Ia telah memperhatikan kerendahan hamba-Nya. Sesungguhnya, mulai sekarang segala keturunan akan menyebut aku berbahagia, karena Yang Mahakuasa telah melakukan perbuatan-perbuatan besar kepadaku, dan nama-Nya adalah kudus. Rahmat-Nya turun-temurun atas orang yang takut akan Dia. Ia memperlihatkan kuasa-Nya dengan perbuatan tangan-Nya dan mencerai-beraikan orang-orang yang congkak hatinya; Ia menurunkan orang-orang yang berkuasa dari takhtanya, dan meninggikan orang-orang yang rendah; Ia melimpahkan segala yang baik kepada orang yang lapar, dan menyuruh orang yang kaya pergi dengan tangan hampa; Ia menolong Israel, hamba-Nya,
karena Ia mengingat rahmat-Nya, seperti yang dijanjikan-Nya kepada nenek moyang kita, kepada Abraham dan keturunannya untuk selama-lamanya.”

Kira-kira tiga bulan lamanya Maria tinggal bersama dengan Elisabet, lalu pulang kembali ke rumahnya.

Demikianlah Injil Tuhan.

Renungan

Orang bijak mengatakan: Sahabat itu seperti bintang di langit, meskipun tidak selalu terlihat karena tertutup awan, kita yakin bahwa dia tetap ada dan sama terangnya. Kunjungan Bunda Maria membawa sukacita bagi Elisabet yang dikunjunginya. “Sebab sesungguhnya, ketika salammu sampai kepada telingaku, anak yang di dalam rahimku melonjak kegirangan.”

Kita bisa belajar dari Maria. Pengalaman sukacita yang ia alami tidak ia nikmati sendiri. Akan tetapi, dia berani pergi bahkan dalam jarak tempuh yang jauh untuk membagikan sukacita itu. Kehadirannya memberikan sukacita dan pengharapan bagi orang yang ia jumpai. Bagaimana dengan kita: Apakah kita mau berbagi sukacita? Apakah kehadiran kita di tengah keluarga, sekolah, tempat kerja, dan masyarakata mendatangkan sukacita bagi orang-orang yang kita jumpai?

Bunda Maria, bunda pengantara kami, doakanlah kami anak-anakmu. Amin.

02 Januari, Bacaan, bacaan kitab suci hari ini, Injil hari ini, Komsos KWI, Konferensi Waligereja Indonesia, KWI, misa natal, natal, penyejuk iman, refleksi harian, Renungan hari minggu, renungan harian, renungan harian katolik, sabda tuhan, ziarah batin

 

Sumber: Renungan Ziarah Batin 2020, Penerbit OBOR

Inspirasimu: Bacaan, Mazmur Tanggapan dan Renungan Harian Katolik: Sabtu, 30 Mei 2021