Beranda DOA BREVIR Brevir Sore: Rabu, 17 Januari 2018 PEKAN BIASA II – O PEKAN...

Brevir Sore: Rabu, 17 Januari 2018 PEKAN BIASA II – O PEKAN II Pw S. Antonius, Abas (P)

PEMBUKAAN
P: Ya, Allah, bersegeralah menolong aku.
U: Tuhan, perhatikanlah hambaMu.
Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan, sekarang dan sepanjang segala abad. Amin
Alleluya.

MADAH
Kita bergembira
Menghormati hamba
Yang dalam hidupnya
Tekun membiara.

Demi cinta Tuhan
Hidup dibaktikan
Untuk mengikuti
Panggilan ilahi.

Dalam segalanya
Slalu berusaha
Mengabdi sesama
Dengan kasih setya.

Terpujilah Bapa
Bersama Putera
Serta RohNya pula
Selama-lamanya. Amin.

PENDARASAN MAZMUR

Antifon
Marilah kita menantikan kebahagiaan yang kita harapkan, yaitu penampakan mulia Allah kita yang mahaagung.

Mazmur 61 (62)

Hanya pada Tuhanlah hatiku tenang,*
sebab dari padaNyalah keselamatanku.

Hanya Dialah pelindung dan penyelamatku,*
Dialah penyokongku, aku takkan goyah.

Berapa lamakah kamu masih menyerbu manusia lemah,*
bersama-sama mencoba meruntuhkannya!

Seperti menyerang dinding yang miring,*
menggempur tembok yang mau roboh!

Rencana mereka tipuan belaka,*
mereka suka akan dusta.

Dengan mulut, mereka memberkati,*
tetapi dalam hati, mereka mengutuki.

Hanya pada Tuhanlah hatiku tenang,*
dan padaNyalah segala harapanku.

Hanya Dialah pelindung dan penyelamatku,*
Dialah penyokongku, aku takkan goyah.

Pada Tuhanlah keselamatan dan kemuliaanku,*
Dialah kekuatan dan tempat perlindunganku.

Percayalah kepadaNya selalu, hai umatku,†
curahkanlah isi hatimu di hadapanNya,*
Dialah perlindungan kita.

Hanya angin belaka, anak-anak Adam,*
kehampaan semata, anak-anak manusia.

Bila ditimbang, neraca terjungkit ke atas,*
berat mereka bersama lebih ringan dari pada angin.

Jangan menaruh harapan pada pemerasan,*
jangan menggantungkan diri pada perampasan.

Apabila harta milikmu bertambah,*
janganlah hatimu melekat kepadanya.

Tuhanlah sumber kekuatan dan kasih setia,*
Tuhan membalas setiap orang menurut perbuatannya.

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.

Antifon
Marilah kita menantikan kebahagiaan yang kita harapkan, yaitu penampakan mulia Allah kita yang mahaagung.

Antifon
Semoga wajah Allah berseri-seri, semoga Allah memberkati kita.

Mazmur 66 (67)

Semoga Allah mengasihani dan memberkati kita,*
semoga wajahNya berseri-seri kepada kita.

Ya Allah, semoga karyaMu dikenal di bumi,*
dan keselamatanMu di antara segala bangsa.

Hendaknya segala bangsa memuji Engkau,*
hendaknya memuji Engkau segala bangsa.

Hendaknya segala bangsa bersorak gembira,†
sebab Engkau memerintah bangsa-bangsa dengan adil,*
dan menuntun segala bangsa di bumi.

Hendaknya segala bangsa memuji Engkau,*
hendaknya memuji Engkau segala bangsa.

Tanah telah memberi hasilnya,*
sebab Tuhan, Allah kita, telah memberkati kita.

Semoga Allah tetap memberkati kita,*
semoga seluruh bumi menjadi takwa.

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.

Antifon
Semoga wajah Allah berseri-seri, semoga Allah memberkati kita.

Antifon
Dalam Kristus telah diciptakan segala sesuatu, dan segala sesuatu ada dalam Dia.

Kol 1,12-20

Marilah kita dengan sukacita mengucap syukur kepada Bapa,†
yang membuat kita layak mendapat bagian,*
dalam warisan gemilang para kudus.

Ia telah merebut kita dari kuasa kegelapan,*
dan memindahkan kita ke dalam kerajaan PuteraNya yang terkasih.

Dalam Kristus, kita mendapat penebusan,*
yaitu pengampunan dosa.

Kristuslah gambar Allah, Ia menampakkan yang tak kelihatan,*
Dialah yang pertama dari segala ciptaan.

Sebab dalam Kristus telah diciptakan segala sesuatu,*
baik di angkasa maupun di bumi;

Baik yang kelihatan maupun yang tak kelihatan,*
singgasana, kerajaan, pemerintah dan penguasa.

Segala sesuatu diciptakan dengan perantaraanNya dan untuk Dia,†
Ia mendahului segala sesuatu,*
dan segala sesuatu ada dalam Dia.

Kristuslah kepala tubuh, yaitu Gereja,†
Ia yang awal, yang pertama bangkit dari alam maut,*
supaya Ia lebih utama dalam segala sesuatu.

Sebab Allah berkenan bahwa seluruh kepenuhanNya diam dalam Kristus,†
dan dengan perantaraan Kristus,*
Allah memperdamaikan segala sesuatu dengan diriNya.

Baik yang di bumi maupun di angkasa,*
segala sesuatu diperdamaikan dalam darah Kristus yang tersalib.

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.
Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.

Antifon
Dalam Kristus telah diciptakan segala sesuatu, dan segala sesuatu ada dalam Dia.

BACAAN SINGKAT
(Rom 8,28-30)

Saudara-saudara, kita tahu, bahwa segala-galanya menguntungkan mereka yang mencintai Allah, yaitu semua orang yang terpanggil menurut rencana Allah dari semula. Karena semua orang yang dikenal Allah dari semula, ditentukanNya dari semula pula untuk menjadi serupa dengan citra PuteraNya, supaya di antara banyak saudara Kristus menjadi yang sulung. Semua yang ditentukan Allah dari semula, dipanggilNya juga; semua yang dipanggil diselamatkanNya, dan semua yang diselamatkan dimuliakan olehNya.

LAGU SINGKAT
P: Tuhan adil,* Ia mencintai orang jujur.
U: Tuhan adil,* Ia mencintai orang jujur.
P: Tuhan memperhatikan orang yang tulus ikhlas.
U: Ia mencintai orang jujur.
P: Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh kudus.
U: Tuhan adil,* Ia mencintai orang jujur.

Ant.Kidung: Kamu telah meninggalkan semuanya dan mengikuti Aku; sebab itu kamu menerima ganjaran seratus kali ganda dan akan memiliki kehidupan abadi.

KIDUNG MARIA (Luk 1,46-5)

Aku mengagungkan Tuhan,*
hatiku bersukaria karena Allah, penyelamatku.

Sebab Ia memperhatikan daku,*
hambaNya yang hina ini.

Mulai sekarang aku disebut: yang bahagia,*
oleh sekalian bangsa.

Sebab perbuatan besar dikerjakan bagiku oleh Yang mahakuasa,*
kuduslah namaNya.

Kasih sayangNya turun-temurun,*
kepada orang yang takwa.

Perkasalah perbuatan tanganNya,*
dicerai-beraikanNya orang yang angkuh hatinya

Orang yang berkuasa diturunkanNya dari takhta,*
yang hina-dina diangkatnya.

Orang lapar dikenyangkanNya dengan kebaikan,*
orang kaya diusirNya pergi dengan tangan kosong

Menurut janjiNya kepada leluhur kita,*
Allah telah menolong Israel, hambaNya.

Demi kasih sayangNya kepada Abraham serta keturunannya,*
untuk selama-lamanya.

Ant.Kidung: Kamu telah meninggalkan semuanya dan mengikuti Aku; sebab itu kamu menerima ganjaran seratus kali ganda dan akan memiliki kehidupan abadi.

DOA PERMOHONAN
Bapa, sumber segala kesucian, menghantar kita kepada kesucian hidup berkat teladan dan doa para kudus. Marilah kita berdoa kepadaNya:
U: Semoga kami suci seperti Engkau, ya Tuhan.

Bapa yang kudus, Engkau mengangkat kami menjadi putera-puteraMu,* semoga segenap Gereja kudus memuji Engkau di seluruh dunia.

Bapa yang kudus, Engkau mendorong kami untuk mengabdi Engkau dalam segala hal,* semoga tingkah laku kami menghasilkan buah untuk kerajaanMu.

Bapa yang kudus, Engkau menyatukan diri kami kembali kepadaMu dengan perantaraan PuteraMu,* semoga kami semua tetap bersatu.

Bapa yang kudus, Engkau telah mengundang kami ke dalam perjamuan surgawi,* semoga kami semakin berkembang dalam cinta kasih.

Bapa yang kudus, sudilah mengampuni kesalahan orang-orang berdosa,* semoga orang-orang yang telah meninggal memandang seri wajahMu.

BAPA KAMI
Bapa kami yang ada di surga,
dimuliakanlah namaMu.
Datanglah kerajaanMu.
Jadilah kehendakMu di atas bumi seperti di dalam surga.
Berilah kami rezeki pada hari ini.
Dan ampunilah kesalahan kami,
seperti kamipun mengampuni yang bersalah kepada kami.
Dan janganlah masukkan kami ke dalam percobaan,
Tetapi bebaskanlah kami dari yang jahat. Amin

DOA PENUTUP
Allah, sumber cinta kasih, santo Antonius abas telah Kaupanggil untuk mengabdi kepadaMu di padang gurun dengan cara hidup yang mengagumkan. Semoga berkat teladannya kami sanggup mengingkari diri sendiri dan mencintai Engkau di atas segala-galanya. Demi Yesus Kristus, pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Engkau dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin

PENUTUP
P: Semoga Tuhan memberkati kita, melindungi kita terhadap dosa dan menghantar kita ke hidup yang kekal.
U: Amin.

Sumber : Ibadat Harian Komisi Liturgi KWI