Beranda SEPUTAR VATIKAN Urbi Brevir Sore, Selasa: 30 Mei 2017 PEKAN VII PASKAH – O...

Brevir Sore, Selasa: 30 Mei 2017 PEKAN VII PASKAH – O PEKAN III HARI BIASA PEKAN VII PASKAH

PEMBUKAAN

P: Ya, Allah, bersegeralah menolong aku.

U: Tuhan, perhatikanlah hambaMu.

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin

Alleluya.

MADAH

Datanglah Roh mahasuci

Kunjungilah hati kami

Penuhilah dengan rahmat

Agar suci dan selamat.

Engkaulah penghibur kami

Rahmat Allah mahatinggi

Engkaulah pancaran cinta

Yang menguatkan segala.

Engkau tangan kanan Bapa

Yang membagikan kurnia

Engkau sudah dijanjikan

Oleh Yesus Kristus Tuhan.

Tolonglah kami, Roh suci

Dengan pengaruh ilahi

Agar mengikuti Putra

Slalu mengasihi Bapa. Amin.

PENDARASAN MAZMUR

Antifon

Salam bagimu, Aku sendirilah ini, jangan takut, alleluya.

Mazmur 124 (125) Tuhan melindungi umatNya

Turunlah kiranya damai sejahtera atas Israel, milik Allah (Gal 6,16)

Orang yang percaya kepada Tuhan adalah seperti gunung Sion;*

tak tergoncangkan, teguh selama-lamanya.

Seperti gunung-gemunung mengelilingi Yerusalem,†

demikianpun Tuhan melindungi umatNya,*

sekarang dan selama-lamanya.

Orang berdosa takkan bertahan,†

menguasai tanah pusaka orang jujur,*

asal orang jujur tidak melakukan kejahatan.

Berbuatlah baik, ya Tuhan, kepada orang baik,*

dan kepada orang yang tulus hati.

Tetapi orang yang menyimpang ke jalan yang berbelit-belit,†

hendaknya dienyahkan Tuhan,*

bersama orang yang melakukan kejahatan.

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin

Antifon

Salam bagimu, Aku sendirilah ini, jangan takut, alleluya.

Antifon

Berharaplah akan Tuhan, hai Israel, alleluya.

Mazmur 130 (131)

Tuhan, hatiku tidak angkuh,*

dan mataku tidak memandang dengan sombong.

Aku tidak mengejar hal-hal yang terlalu muluk,*

yang melampaui kemampuanku.

Tetap aku berusaha, agar hatiku tenang dan tenteram,†

seperti bayi di pangkuan ibunya,*

seperti bayilah ketenangan jiwaku.

Berharaplah akan Tuhan, hai Israel,*

sekarang dan selama-lamanya.

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin

Antifon

Berharaplah akan Tuhan, hai Israel, alleluya.

Antifon

Segala ciptaan mengabdi kepadaMu; Engkau berfirman, maka segalanya terjadi, alleluya.

Why 4,11; 5,9.10-12

Sudah sepatutnyalah, ya Tuhan dan Allah kami,*

Engkau menerima puji-pujian, hormat dan kuasa.

Sebab Engkau telah menciptakan segala sesuatu;*

dan karena kehendakMu semua yang ada dijadikan.

Layaklah Anakdomba menerima gulungan kitab,*

dan membuka ketujuh meterainya

Sebab Engkau telah disembelih,†

dan dengan darahMu Engkau telah menebus kami bagi Allah,*

dari setiap suku, bahasa, kaum dan bangsa.

Engkau telah menganugerahi kami,†

martabat raja dan imam di hadapan Allah kita,*

dan kami akan merajai dunia.

Layaklah Anakdomba yang disembelih itu,†

menerima kuasa dan kekayaan,*

hikmat dan kekuatan, hormat, kemuliaan dan puji-pujian.

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin

Antifon

Segala ciptaan mengabdi kepadaMu; Engkau berfirman, maka segalanya terjadi, alleluya.

BACAAN SINGKAT

(1Ptr 2,4-5)

Kamu telah tergabung dengan Kristus. Dialah batu yang hidup yang dibuang oleh manusia, tetapi dihargai dan dipilih oleh Allah. Kamupun laksana batu-batu yang hidup. Biarkan dirimu disusun Allah menjadi sebuah bangunan rohani, suatu imamat yang kudus, yang mempersembahkan kurban rohani, yang disukai oleh Allah berkat perantaraan Yesus Kristus.

LAGU SINGKAT

P: Para murid bergembira,* Alleluya, alleluya.

U: Para murid bergembira,* Alleluya, alleluya.

P: Tatkala melihat Tuhan.

U: Alleluya, alleluya.

P: Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.

U: Para murid bergembira,* Alleluya, alleluya.

Antifon Kidung

Ketika Engkau turun ke alam maut, Kaubuka pintu gerbangnya,* maka terimalah saudara-saudara kami yang telah meninggal, masuk ke dalam kerajaanMu, alleluya.

KIDUNG MARIA

(Luk 1,46-5)

Aku mengagungkan Tuhan,*

hatiku bersukaria karena Allah, penyelamatku.

Sebab Ia memperhatikan daku,*

hambaNya yang hina ini.

Mulai sekarang aku disebut: yang bahagia,*

oleh sekalian bangsa.

Sebab perbuatan besar dikerjakan bagiku oleh Yang mahakuasa,*

kuduslah namaNya.

Kasih sayangNya turun-temurun,*

kepada orang yang takwa.

Perkasalah perbuatan tanganNya,*

dicerai-beraikanNya orang yang angkuh hatinya

Orang yang berkuasa diturunkanNya dari takhta,*

yang hina-dina diangkatnya.

Orang lapar dikenyangkanNya dengan kebaikan,*

orang kaya diusirNya pergi dengan tangan kosong

Menurut janjiNya kepada leluhur kita,*

Allah telah menolong Israel, hambaNya.

Demi kasih sayangNya kepada Abraham serta keturunannya,*

untuk selama-lamanya.

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin

Antifon Kidung

Ketika Engkau turun ke alam maut, Kaubuka pintu gerbangnya,* maka terimalah saudara-saudara kami yang telah meninggal, masuk ke dalam kerajaanMu, alleluya.

DOA PERMOHONAN

Ketika Kristus terbaring dalam kubur, Ia melihat semarak kemuliaan yang baru. Marilah kita bersukacita dan berkata:

U: Raja mahamulia, dengarkanlah kami.

P: Kami mohon kepadaMu, ya Tuhan, bagi para uskup, imam dan diakon, agar mereka melaksanakan tugas pelayanannya dengan giat lagi setia,* dan membangun suatu umat bagiMu yang terbuka bagi setiap kebaikan.

U: Raja mahamulia, dengarkanlah kami.

P: Kami mohon kepadaMu, ya Tuhan, untuk para pengajar yang membaktikan diri kepada umatMu,* agar mereka mencari kebenaranMu dengan hati yang murni.

U: Raja mahamulia, dengarkanlah kami.

P: Kami mohon juga kepadaMu, ya Tuhan, untuk seluruh kaum beriman, agar mereka berjuang demi kebaikan berdasarkan iman mereka,* dan setelah mengakhiri masa perjuangannya di dunia ini, menerima ganjaran kerajaanMu yang mulia.

U: Raja mahamulia, dengarkanlah kami.

P: Engkau menghapus hukuman kami dan memakukan surat keputusannya pada salib,* patahkanlah belenggu kami dan lepaskanlah kami dari kegelapan maut.

U: Raja mahamulia, dengarkanlah kami.

P: Ketika Engkau turun ke alam maut, Kaubuka pintu gerbangnya,* maka terimalah saudara-saudara kami yang telah meninggal, masuk ke dalam kerajaanMu.

U: Raja mahamulia, dengarkanlah kami.

BAPA KAMI

Bapa kami yang ada di surga,

dimuliakanlah namaMu.

Datanglah kerajaanMu.

Jadilah kehendakMu di atas bumi seperti di dalam surga.

Berilah kami rezeki pada hari ini.

Dan ampunilah kesalahan kami,

seperti kamipun mengampuni yang bersalah kepada kami.

Dan janganlah masukkan kami ke dalam percobaan,

Tetapi bebaskanlah kami dari yang jahat. Amin

DOA PENUTUP

Allah yang mahakuasa dan maharahim, semoga Roh kudus turun atas kami dan berdiam dalam diri kami, sehingga kami menjadi kenisah kemuliaanNya. Demi Yesus Kristus, pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Engkau dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin

PENUTUP

P: Semoga Tuhan memberkati kita, melindungi kita terhadap dosa dan menghantar kita ke hidup yang kekal.

U: Amin.

Sumber: Ibadat Harian Komisi Liturgi KWI