Beranda SEPUTAR VATIKAN Urbi Sehati untuk Lingkungan Hidup bersama OMK, PMKRI, UK-KMK St. Martinus Unimed

Sehati untuk Lingkungan Hidup bersama OMK, PMKRI, UK-KMK St. Martinus Unimed

KREATIVITAS tertumpah di atas panggung aksi untuk lingkungan, hutan, dan peradaban. Ini terjadi di pelataran Auditorium Universitas Negeri Medan, Jumat (7 Maret) lalu. Di situ ada PMKRI St. Bonaventura Cabang Medan, UK-KMK St. Martinus Unimed bersama WALHI dan AMAN (Aliansi Masyarakat Adat Nusantara).

Bersama-sama mereka mengangkat tema kegiatan bertajuk Save Our Forest, And Forest Our Savior. Mereka membawa misi mensosialisasi keputusan MK No. 35/2012 tentang ‘hutan Adat bukan hutan negara” sembari membawa petisi RUU PPHMA (Pengakuan Perlindungan Hak Masyarakat Adat).

Mereka ingin menyapa para mahasiswa dan muda khatolik dengan harapan kaum muda ini bisa menjadi agen sosialisasi lingkungan hidup.

“Yang melatarbelakangi berlangsungnya kegiatan ini adalah keinginan untuk turut berpartisipasi dan berkomitmen dimana Keuskupan Agung Medan ingin juga menjaga lingkungan hidup. Kami ini merupakan wadah kaum muda katolik PMKRI Cabang Medan St.Bonaventura dengan dukungan Yayasan Caritas PSE. Tujuannya ingin memberi motivasi agar orang-orang muda bisa berpartisipasi mencermati isu- isu lingkungan hidup. Ini selaras dengan misi PMKRI Medan yakni ecclesia: panggilan gerejawi, patria panggilan Negara dan janji ekologis Keuskupan Agung Medan, “ ujar Siluandre Munthe, Ketua PMKRI Cabang Medan St.Bonaventura.

Kusnadi dalam kapasitasnya sebagai Ketua WALHI Sumut mengatakan, menjaga lingkungan itu penting sekali; menjaga lingkungan hari ini sama saja dengan menjaga kehidupan kita di masa akan datang. “Hutan adat harus menjadi milik masyarakat dan dijaga dengan kearifan lokal yang ada,” kata dia.

Ia juga mengajak para orang muda agar mau memelihara lingkungan hidup dan bersedia menjadi agen-agen sosialisasi kepedulian lingkungan. “Kitalah yang mampu menciptakan perubahan untuk kelangsungan hidup. Menjaga kelestarian budaya dan lingkungan,” tandasnya.

Kemeriahan acara terlihat dari partisipasi penonton yang berasal dari lingkungan civitas academica Universitas Negeri Medan. Mereka turut serta membubuhkan tandatangan di atas spanduk sebagai aksi berpartisipasi mendukung petisi RUU PPHMA. Suasana makin meriah dengan tampilan aksi teatrikal oleh anggota UK KMK St. Martinus Unimed. Inti pesannya adalah mengisahkan pentingnya menjaga lingkungan hidup.

Ketua PMKRI Cabang Medan St. Bonaventura menambahkan, sungguh baik kalau bisa menjalin kerjasama dengan elemen yang mewadahi orang-orang muda. Maka dari itu digandenglah UK-KMK St. Martinus digandeng guna menjadi aktor bagi aneka project sosial Gereja lokal.

Horas…
Sri Lestari Samosir