Home Jendela Alkitab Bacaan, Mazmur Tanggapan dan Renungan Harian Katolik: Minggu, 05 Juli 2020

Bacaan, Mazmur Tanggapan dan Renungan Harian Katolik: Minggu, 05 Juli 2020

11 Juni 2022, Bacaan Injil 11 Juni 2022, Bacaan Injil Harian, Bacaan Kitab Suci, Bacaan Pertama 11 Juni 2022, Bait Allah, Bait Pengantar Injil, Firman Tuhan, Gereja Katolik Indonesia, Iman Katolik, Injil Katolik, Katekese, Katolik, Kitab Suci, Komsos KWI, Konferensi Waligereja Indonesia, KWI, Lawan Covid-19, Mazmur Tanggapan, Mazmur Tanggapan 11 Juni 2022, Sabtu Pekan Biasa X, Penyejuk Iman, Perjanjian Baru, Perjanjian Lama, pewartaan, Renungan Harian Katolik, Renungan Harian Katolik 2022, Renungan Katolik Mingguan, Sabda Tuhan, Ulasan Kitab Suci Harian, Umat Katolik, Yesus Juruselamat
Ilustrasi

Bacaan Pertama: Za 9:9-10

Lihat, rajamu datang kepadamu.

Beginilah firman Tuhan, “Bersorak-sorailah dengan nyaring, hai puteri Sion, bersorak-sorailah, hai puteri Yerusalem! Lihat, rajamu datang kepadamu; ia adil dan jaya. Ia lemah lembut dan mengendarai seekor keledai,
seekor keledai beban yang muda. Ia akan melenyapkan kereta-kereta dari Efraim, Ia akan memusnahkan kuda-kuda dari Yerusalem; busur perang akan ia lenyapkan, dan ia akan memberitakan damai kepada bangsa-bangsa. Wilayah kekuasaannya akan terbentang dari laut sampai ke laut, dan dari sungai Efrat sampai ke ujung-ujung bumi.”

Demikianlah sabda Tuhan.

Mazmur Tanggapan Mzm 145:1-2.8-9.10-11.13cd-14 R:1

Aku hendak memuji nama-Mu, ya Allah, Rajaku, selama-lamanya.

  • Aku hendak mengagungkan Dikau, ya Allah, ya Rajaku, aku hendak memuji nama-Mu untuk selama-lamanya.
    Setiap hari aku hendak memuji Engkau, dan memuliakan nama-Mu untuk selama-lamanya.
  • Tuhan itu pengasih dan penyayang, panjang sabar dan besar kasih setia-Nya. Tuhan itu baik kepada semua orang, penuh rahmat terhadap segala yang dijadikan-Nya.
  • Segala yang Kaujadikan akan bersyukur kepada-Mu, ya Tuhan, dan orang-orang yang Kaukasihi akan memuji Engkau. Mereka akan mengumumkan kemuliaan kerajaan-Mu, dan akan membicarakan keperkasaan-Mu.
  • Tuhan itu setia dalam segala perkataan-Nya dan penuh kasih setia dalam segala perbuatan-Nya. Tuhan itu penopang bagi semua orang yang jatuh dan penegak bagi semua orang yang tertunduk.

Bacaan Kedua: Rom 8:9.11-13

Jika oleh Roh kamu mematikan perbuatan-perbuatanmu, maka kau akan hidup.

Saudara-saudara, kamu tidak hidup dalam daging, melainkan dalam Roh, kalau Roh Allah memang tinggal dalam dirimu. Tetapi jika orang tidak memiliki Roh Kristus, ia bukanlah milik Kristus. Dan jika Roh Allah,
yang membangkitkan Kristus Yesus dari antara orang mati, diam di dalam dirimu, maka Ia yang telah membangkitkan Kristus Yesus dari antara orang mati, akan menghidupkan juga tubuhmu yang fana
oleh Roh-Nya yang diam dalam dirimu.

Jadi, saudara-saudara, kita ini orang berhutang, tetapi bukan kepada daging supaya hidup menurut daging.
Sebab, jika kamu hidup menurut daging, kamu akan mati. Tetapi jika oleh Roh kamu mematikan perbuatan-perbuatan tubuhmu, maka kamu akan hidup.

Demikianlah sabda Tuhan.

Bait Pengantar Injil Mat 11:25

Aku bersyukur kepada-Mu, Bapa, Tuhan langit dan bumi, sebab misteri Kerajaan Engkau nyatakan kepada orang kecil.

Bacaan Injil Mat 11:25-30

Aku lemah lembut dan rendah hati.

Sekali peristiwa berkatalah Yesus, “Aku bersyukur kepada-Mu, ya Bapa, Tuhan langit dan bumi, sebab misteri Kerajaan Engkau sembunyikan bagi orang bijak dan orang pandai, tetapi Engkau nyatakan kepada orang kecil. Ya Bapa, itulah yang berkenan kepada-Mu.

Semua telah diserahkan kepada-Ku oleh Bapa-Ku, dan tidak seorang pun mengenal Anak selain Bapa,
dan tidak seorang pun mengenal Bapa selain Anak dan orang-orang yang kepadanya Anak berkenan menyatakannya.

Marilah kepada-Ku, kamu semua yang letih lesu dan berbeban berat. Aku akan memberikan kelegaan kepadamu. Pikullah kuk yang Kupasang dan belajarlah pada-Ku, sebab Aku ini lemah lembut dan rendah hati.
Maka hatimu akan mendapat ketenangan. Sebab enaklah kuk yang Kupasang, dan ringanlah beban-Ku.”

Demikianlah Injil Tuhan.

Renungan

Keselamatan umat-Nya adalah hal utama dari janji Tuhan. Keruntuhan ”pondok” Daud akan dibangun kembali. Mereka mendiami tanah kediamannya. Itulah janji yang Tuhan berikan dan digenapi-Nya. Waktu pemenuhan janji itu akan tiba di mana umat-Nya sungguh ”mengelola” secara merdeka tanah yang dijanjikan Tuhan Allah mereka: ”…membangun kota…,  mendiaminya, … menanami kebun-kebun anggur” (bdk. Am. 9: 14).

Kasih dan kesetiaan itu mungkin terjadi bila umat sungguh hidup dalam tuntunah Roh Allah. Roh Allah yang berdiam dalam diri mereka bukan Roh kedagingan (Rm 8:9). Paulus menyadari betul peran Roh Allah yang menjadikan mereka anak-anak Allah dan menghidupkan. Matius menyadari bahwa ”semangat lama”, ugahari (asketis) klasik seperti berpuasa yang dilakukan orang Farisi perlu diletakkan pada konteks yang tepat. Suatu pembaruan batin yang disemangati oleh Roh Yesus menjadi mutlak perlu untuk keluar dari ”kantong lama” yang sudah usang dan mudah hancur. Karena Yesus Si Mempelai Laki-laki itu ada bersama mereka untuk membawa era baru keselamatan yang tak tinggal pada ”kulit lama”, namun ”wadah baru” yang mampu memuat Roh keselamatan dan ”tampilan” yang baru sesuai konteks zaman.

Ya Tuhan, semoga Roh Kristus Yesus senantiasa menaungi kami agar kami setia dan taat pada-Mu. Amin.

02 Januari, Bacaan, bacaan kitab suci hari ini, Injil hari ini, Komsos KWI, Konferensi Waligereja Indonesia, KWI, misa natal, natal, penyejuk iman, refleksi harian, Renungan hari minggu, renungan harian, renungan harian katolik, sabda tuhan, ziarah batin
Ziarah Batin Cover

 

Sumber: Renungan Ziarah Batin 2020, Penerbit OBOR

Inspirasimu: Bacaan, Mazmur Tanggapan dan Renungan Harian Katolik: Kamis, 02 Juli 2020