Beranda Jendela Alkitab Harian Bacaan, Mazmur Tanggapan dan Renungan Harian Katolik: Rabu, 25 November 2020

Bacaan, Mazmur Tanggapan dan Renungan Harian Katolik: Rabu, 25 November 2020

14 Oktober 2022, Bacaan Injil 14 Oktober 2022, Bacaan Injil Harian, Bacaan Kitab Suci, Bacaan Pertama 14 Oktober 2022, bait allah, Bait Pengantar Injil, Firman Tuhan, gereja Katolik Indonesia, iman katolik, Injil Katolik, katekese, katolik, Kitab Suci, Komsos KWI, Konferensi Waligereja Indonesia, KWI, Lawan Covid-19, Mazmur Tanggapan, Mazmur Tanggapan 14 Oktober 2022, penyejuk iman, Perjanjian Baru, Perjanjian Lama, pewartaan, renungan harian katolik, Renungan Harian Katolik 2022, Renungan Katolik Mingguan, sabda tuhan, Ulasan Kitab Suci Harian, umat katolik
ilustrasi

Bacaan Pertama: Why 15:1-4

Mereka melagukan nyanyian Musa dan nyanyian Anak Domba.

Aku, Yohanes, melihat suatu tanda di langit, besar dan ajaib. Tujuh malaikat dengan tujuh malapetaka terakhir. Dengan itu berakhirlah murka Allah.

Dan aku melihat sesuatu bagaikan lautan kaca bercampur api, dan di tepi lautan kaca itu berdiri orang-orang yang telah mengalahkan binatang itu dan patungnya dan bilangan namanya. Mereka memegang kecapi Allah.
Dan mereka menyanyikan nyanyian Musa, hamba Allah, dan nyanyian Anak Domba, bunyinya, “Besar dan ajaib segala karya-Mu, ya Tuhan, Allah yang mahakuasa! Adil dan benar segala tindakan-Mu, ya raja segala bangsa!
Siapakah yang tidak takut, ya Tuhan, dan yang tidak memuliakan nama-Mu? Sebab hanya Engkaulah yang kudus; semua bangsa akan datang dan sujud menyembah Engkau, sebab telah nyatalah kebenaran segala penghakiman.”

Demikianlah sabda Tuhan.

Mazmur Tanggapan: Mzm 98:1.2-3ab.7-8.9 R:Why 15:3b

Besar dan ajaiblah segala karya-Mu, ya Tuhan, Allah yang mahakuasa!

  • Nyanyikanlah lagu baru bagi Tuhan, sebab Ia telah melakukan karya-karya yang ajaib; keselamatan telah dikerjakan oleh tangan kanan-Nya, oleh lengan-Nya yang kudus.
  • Tuhan telah memperkenalkan keselamatan yang datang dari pada-Nya, telah menyatakan keadilan-Nya di hadapan bangsa-bangsa. Ia ingat akan kasih dan kesetiaan-Nya terhadap kaum Israel, segala ujung bumi telah melihat keselamatan yang datang dari Allah kita.
  • Biarlah gemuruh laut dan segala isinya, dunia dan semua yang diam di dalamnya! Biarlah sungai-sungai bertepuk tangan, dan gunung-gemunung bersorak-sorai bersama-sama.
  • Biarlah mereka bersorak di hadapan Tuhan, sebab Ia datang untuk menghakimi bumi. Ia akan menghakimi dunia dengan keadilan, dan mengadili bangsa-bangsa dengan kebenaran.

Bait Pengantar Injil: Why 2:10c

Hendaklah engkau setia sampai mati, sabda Tuhan, dan Aku akan mengaruniakan kepadamu mahkota kehidupan.

Bacaan Injil: Luk 21:12-19

Karena nama-Ku kalian akan dibenci semua orang. Tetapi tidak sehelai pun rambut kepalamu akan hilang.

Pada waktu itu Yesus berkata kepada murid-murid-Nya, “Akan datang harinya kalian akan ditangkap dan dianiaya. Karena nama-Ku kalian akan diserahkan ke rumah-rumah ibadat, dimasukkan ke dalam penjara,
dan dihadapkan kepada raja-raja dan para penguasa. Hal itu akan menjadi kesempatan bagimu untuk bersaksi.
Sebab itu tetap teguhlah di dalam hatimu, jangan kalian memikirkan lebih dahulu pembelaanmu. Aku sendirilah yang akan memberi kalian kata-kata hikmat, sehingga kalian tidak dapat ditentang atau dibantah lawan-lawanmu.

Dan kalian akan diserahkan juga oleh orangtuamu, saudara-saudaramu, kaum keluargamu dan sahabat-sahabatmu, dan beberapa orang di antaramu akan dibunuh; karena nama-Ku kalian akan dibenci semua orang.

Tetapi tidak sehelai pun rambut kepalamu akan hilang. Kalau kalian tetap bertahan, kalian akan memperoleh hidupmu.”

Demikianlah Injil Tuhan

Renungan

Penganiayaan yang digambarkan ketika Hari Tuhan datang sudah diramalkan Yesus dalam bacaan Injil hari ini. Orang-orang yang percaya pada Yesus akan ditangkap, dipenjara dan mengalami penganiayaan yang hebat. Sebagaimana dulu Yesus mengalami hal itu, kini para murid-Nya akan mengalami nasib yang sama. Namun, ada sesuatu yang luar biasa yang dikatakan Yesus, yaitu biarlah semua kepahitan itu menjadi sebuah perapian yang akan memurnikan iman dan kesaksian kita sebagai pengikut-pengikut-Nya.

Yesus tidak sedang menakut-nakuti pada muridNya, tetapi Yesus memberikan penguatan yaitu Ia akan memberikan kepada kita kata-kata hikmat untuk menghadapi para lawan. Kalau sebelumnya pertentangan terjadi berasal dari bangsa asing, dari kelompok yang berseberangan, tetapi kali ini para murid Kristus akan mengalami pertentangan dan penganiayaan dari orang-orang terdekat mereka. Mereka akan dibenci karena nama-Nya. Para murid Krisus bukan dibenci karena mereka jahat, melainkan hanya karena mereka mengakui Yesus Kristus adalah Tuhan, Allah Penebus.

Selain janji, Tuhan Yesus juga memberikan sebuah penghiburan dan jaminan bahwa bila semuanya itu terjadi, bila kita tetap bertahan, kita akan dijamin dan dilindungi oleh Allah Bapa. Justru dengan mengalami hidup beriman yang demikian, orang-orang kristiani akan memperoleh hidpp sejati, hidup yang tidak bisa lagi dimusnahkan oleh pedang, penganiayaan atau pun api yang menghanguskan.

Tuhan Yesus Kristus, Engkau telah menguatkan para murid-Mu untuk rela mati demi mempertahankan iman akan Dikau. Semoga kami mampu meneladan iman para rasul di tengah terpaan dan godaan zaman. Amin

02 Januari, Bacaan, bacaan kitab suci hari ini, Injil hari ini, Komsos KWI, Konferensi Waligereja Indonesia, KWI, misa natal, natal, penyejuk iman, refleksi harian, Renungan hari minggu, renungan harian, renungan harian katolik, sabda tuhan, ziarah batin
Ziarah Batin Cover

 

Sumber: Renungan Ziarah Batin 2020, Penerbit OBOR

Inspirasimu: Ulasan Eksegetis Bacaan Kitab Suci Minggu XXXIV