Beranda SEPUTAR VATIKAN Urbi BREAKING NEWS: Gempa Dahsyat Hancurkan Basilika St. Benediktus di Norcia, Italia

BREAKING NEWS: Gempa Dahsyat Hancurkan Basilika St. Benediktus di Norcia, Italia

BIARAWAN Norcia melaporkan: “Mereka semuanya aman. Mereka meminta agar semua orang berdoa bagi para korban dan para imam yang berada di Norcia dapat memberikan sakramen bagi para korban gempa yang meninggal.”

Gempa berkekuatan dahsyat kembali mengguncang kota Norcia pagi tadi, menghancurkan Basilika St. Benediktus, tempat kelahiran Beneditkus yang menjadi salah satu tokoh paling berpengaruh dalam peradaban dan kebudayaan Eropa.

Media setempat melaporkan gempa berkekuatan 6,6 SR itu melanda Italia Tengah sekitar pkl. 07:40, dengan pusat gempa di dekat kota Pie del Colle,  6 mil dari kota Umbria yang berbatasan langsung dengan Norcia. Gempa itu terasa kuat hingga ke Ibukota Italia, Roma dan di Vatikan

Basilika St. Benediktus Norcia hancur setelah gempa mengguncang wilayah Italia Tengah pagi tadi
Basilika St. Benediktus Norcia hancur setelah gempa mengguncang wilayah Italia Tengah pagi tadi

Sebuah bangungan co-katedral   yang hanya berjarak satu blok dari Basilikia St. Benediktus juga hancur.

Kerusakan juga terjadi pada sebuah bangungan co-katedral lainnya yang terletak persis berhadapan dengan  Basilika di alun-alun kota. Juga patung St. Benediktus yang selama ini  berdiri megah  di pusat kota juga ikut hancur.

Gempa dahsyat itu membuat warga berlarian keluar rumah dan langsung menuju ke alun-alun di Norcia, sementara regu pemadam kebakaran membantu warga yang terisolasi akibat runtuhan bangungn dan terputusnya akses jalan  dari  Poor Clare.

Gempa dahsyat pagi terjadi berselang  setelah gempa besar dua bulan lalu yang menewaskan hampir 300 orang dan menghancurkan beberapa kota di Italia Tengah Agustus lalu. Ini adalah gempa terkuat yang pernah melanda Italia sejak gempa berkekuatan 6.9 sr di wilayah Italia Selatan pada tahun 1980. Gempa  itu menewaskan hampir 3.000 orang dan sekitar 200.000 orang kehilangan tempat tinggal.

Sumber: aleteia.org