Home DOA BREVIR Brevir Sore, Kamis, 01 Desember 2016, PEKAN ADVEN I – O PEKAN...

Brevir Sore, Kamis, 01 Desember 2016, PEKAN ADVEN I – O PEKAN I PW B. Dionisius dan Redemptus, Martir Indonesia (M)

PEMBUKAAN

P: Ya, Allah, bersegeralah menolong aku.

U: Tuhan, perhatikanlah hambaMu.

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus, seperti pada permulaan sekarang selalu dan sepanjang segala abad. Amin

Alleluya.

MADAH

Kawan sekalian mari melambungkan

Nyanyian pujian untuk memulyakan

Angkatan pahlawan yang tak terkalahkan

Rela mati demi Tuhan.

Mereka dihina dibenci dunia.

Akhirnya disiksa hingga tak bernyawa

Namun sesungguhnya mereka berjaya

Hidup mulya selamanya.

Sungguh mengagumkan semangat pahlawan

Yang tak tergoncangkan di tengah siksaan

Di mana gerangan sumber ketabahan

Jika bukan dalam Tuhan?

Terpujilah Bapa Allah mahaesa

Terpujilah Putra penebus dunia

Yang mengutus RohNya di tengah Gereja

Untuk selama-lamanya. Amin.

PENDARASAN MAZMUR

Antifon

Ya Tuhan, aku berseru, dan Engkau menyembuhkan daku; Engkau kupuji selama-lamanya.

Mazmur 29 (30)

Aku akan memuliakan Dikau, ya Tuhan, sebab Engkau membebaskan daku,*

dan tidak membiarkan musuh bersukacita atas kemalanganku.

Ya Tuhan, Allahku, aku berseru,*

dan Engkau telah menyembuhkan daku.

Hidupku telah Kauselamatkan dari alam maut, ya Tuhan,*

nyawaku Kaubebaskan dari liang kubur.

Bernyanyilah bagi Tuhan, hai orang yang dikasihiNya,*

persembahkan syukur kepada namaNya yang kudus.

Sesaat saja Tuhan murka, tetapi baik hati seumur hidup,*

semalam saja aku menangis, fajar membawa sukacita.

Semasih aku sejahtera, aku berkata ,*

“Aku takkan goyah untuk selama-lamanya”.

Tuhan, tatkala Engkau berkenan, aku kuat dan aman,*

kini Kaupalingkan wajahMu dari padaku, maka tak berdayalah aku.

KepadaMu, ya Tuhan, aku berseru,*

Tuhanku, kasihanilah aku.

Apa gunanya bagiMu, jika nyawaku dicabut?*

Apa gunanya, jika aku turun ke dalam liang kubur?

Dapatkah debu memuliakan Dikau,*

atau mewartakan kesetiaanMu?

Dengarkanlah, ya Tuhan, kasihanilah aku,*

Tuhan, jadilah penolong bagiku.

Ratapku telah Kaujadikan tarian gembira,†

pakaian kabungku Kautanggalkan,*

pakaian pesta Kaukenakan padaku.

Maka aku bernyanyi bagiMu, dan takkan diam lagi,*

Tuhan Allahku, Engkau kupuji selama-lamanya.

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.

Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.

Antifon

Ya Tuhan, aku berseru, dan Engkau menyembuhkan daku; Engkau kupuji selama-lamanya.

Antifon

Berbahagialah orang, bila kejahatannya tidak diperhitungkan Tuhan.

Mazmur 31 (32)

Berbahagialah orang, bila dosanya diampuni,*

dan kesalahannya dihapus oleh Tuhan.

Berbahagialah orang, bila kejahatannya tidak diperhitungkan Tuhan,*

dan tulus ikhlas hatinya.

Selama kusembunyikan dosaku, batinku tertekan,*

dan aku mengeluh sepanjang hari.

Siang malam aku sangat Kautekan,*

tenagaku lenyap, bagaikan diisap udara yang panas.

Maka kuakui dosaku di hadapanMu,*

dan kesalahanku tidak kusembunyikan.

Aku berkata: “Kuakui segala dosaku di hadapan Tuhan”,*

maka semua kesalahanku Kauampuni.

Sebab itu hendaknya orang saleh berdoa kepadaMu,*

di waktu kesesakan.

Bila terjadi banjir besar,*

ia tak akan dilanda.

Engkaulah pelindungku dalam kesesakan,*

Engkau membebaskan dan menggembirakan daku.

“Aku akan menunjukkan jalan yang harus kautempuh,*

Aku akan menasihati dan mendampingi engkau.

Jangan berlaku seperti kuda atau keledai yang tak berakal,*

yang harus dikendalikan dengan kekang”.

Nasib orang berdosa sengsara belaka,*

tetapi orang yang percaya kepada Tuhan dilimpahi kasih setia.

Bersorak gembiralah dalam Tuhan, hai orang saleh,*

bersorak-sorailah, hai orang jujur.

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.

Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.

Antifon

Berbahagialah orang, bila kejahatannya tidak diperhitungkan Tuhan.

Antifon

Allah memberi Kristus kekuasaan, kehormatan dan kerajaan, dan semua bangsa mengabdi kepadaNya.

Why 11,17-18;12,10-12

Kami mengucap syukur kepadaMu, ya Tuhan,*

Allah yang mahakuasa, yang ada dahulu dan sekarang.

Sebab Engkau telah memangku kekuasaanMu yang besar,*

dan mulai memerintah sebagai raja.

Semua bangsa marah,†

maka tibalah kemurkaanMu,*

tibalah saat orang mati dihakimi.

Dan tibalah saat memberi ganjaran kepada para hambaMu,†

yaitu para nabi, para kudus dan semua orang takwa,*

baik yang kecil maupun yang besar.

Sekarang telah tiba keselamatan,†

kekuatan dan pemerintahan Allah kita,*

telah tiba kekuasaan raja yang diurapiNya.

Karena si pendakwa, saudara-saudara kita telah dijatuhkan,*

yang mendakwa mereka siang malam di hadapan Allah kita.

Tetapi mereka mengalahkan dia berkat darah Anakdomba,*

dan berkat kesaksian mereka.

Mereka tidak segan-segan mempertaruhkan nyawanya,*

oleh karena itu bersukacitalah, hai surga dan para penghuninya.

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.

Seperti pada permulaan sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.

Antifon

Allah memberi Kristus kekuasaan, kehormatan dan kerajaan, dan semua bangsa mengabdi kepadaNya.

BACAAN SINGKAT

(1Ptr 4,13-14)

Saudara-saudara, sebenarnya kamu harus bersuka hati, bila turut memikul sebagian dari penderitaan Kristus, sebab dengan demikian kamupun akan turut bersukacita, bila Kristus akan tampak dalam kemuliaanNya. Alangkah bahagia kamu, kalau dicaci maki karena menjadi pengikut Kristus; sebab dengan demikian Roh kemuliaan, yaitu Roh Allah, ada padamu.

LAGU SINGKAT

P: Bersukacitalah, hai orang-orang suci,* Dan bergembiralah dalam Tuhan.

U: Bersukacitalah, hai orang-orang suci,* Dan bergembiralah dalam Tuhan.

P: Bermadah-madahlah, hai orang jujur.

U: Dan bergembiralah dalam Tuhan.

P: Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus.

U: Bersukacitalah, hai orang-orang suci,* Dan bergembiralah dalam Tuhan.

Antifon Kidung

Para kudus bergembira di surga, sebab mereka mengikuti jejak Kristus. Mereka mempertaruhkan nyawa demi Kristus, sehingga kini bertakhta di surga bersama Dia.

KIDUNG MARIA

(Luk 1,46-5)

Aku mengagungkan Tuhan,*

hatiku bersukaria karena Allah, penyelamatku.

Sebab Ia memperhatikan daku,*

hambaNya yang hina ini.

Mulai sekarang aku disebut: yang bahagia,*

oleh sekalian bangsa.

Sebab perbuatan besar dikerjakan bagiku oleh Yang mahakuasa,*

kuduslah namaNya.

Kasih sayangNya turun-temurun,*

kepada orang yang takwa.

Perkasalah perbuatan tanganNya,*

dicerai-beraikanNya orang yang angkuh hatinya

Orang yang berkuasa diturunkanNya dari takhta,*

yang hina-dina diangkatnya.

Orang lapar dikenyangkanNya dengan kebaikan,*

orang kaya diusirNya pergi dengan tangan kosong

Menurut janjiNya kepada leluhur kita,*

Allah telah menolong Israel, hambaNya.

Demi kasih sayangNya kepada Abraham serta keturunannya,*

untuk selama-lamanya.

Kemuliaan kepada Bapa dan Putera dan Roh Kudus. Seperti pada permulaan, sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin

Antifon Kidung

Para kudus bergembira di surga, sebab mereka mengikuti jejak Kristus. Mereka mempertaruhkan nyawa demi Kristus, sehingga kini bertakhta di surga bersama Dia.

DOA PERMOHON

Raja para martir sudah mempersembahkan diri dalam perjamuan malam terakhir dan menyerahkan hidupNya di salib. Marilah kita mengucap syukur kepadaNya dengan berkata:

U: Kami memuliakan Dikau, ya Tuhan.

P: Kami memuliakan Dikau, ya Tuhan, sebab Engkau telah mengasihi kami sampai akhir. Engkaulah penyelamat kami, Engkaulah sumber kekuatan dan teladan bagi setiap martir.

U: Kami memuliakan Dikau, ya Tuhan.

P: Engkau memanggil semua orang berdosa yang bertobat, kepada kehidupan abadi.

U: Kami memuliakan Dikau, ya Tuhan.

P: Hari ini kami mempersembahkan darah perjanjian baru yang Kaucurahkan demi pengampunan dosa.

U: Kami memuliakan Dikau, ya Tuhan.

P: Berkat rahmatMu kami tetap bertekun dalam iman sampai pada hari ini.

U: Kami memuliakan Dikau, ya Tuhan.

P: Kami percaya bahwa arwah orang beriman Kauterima dalam kemuliaanMu.

U: Kami memuliakan Dikau, ya Tuhan.

BAPA KAMI

Bapa kami yang ada di surga,

dimuliakanlah namaMu.

Datanglah kerajaanMu.

Jadilah kehendakMu di atas bumi seperti di dalam surga.

Berilah kami rezeki pada hari ini.

Dan ampunilah kesalahan kami,

seperti kamipun mengampuni yang bersalah kepada kami.

Dan janganlah masukkan kami ke dalam percobaan,

Tetapi bebaskanlah kami dari yang jahat. Amin

DOA PENUTUP

Allah, Bapa sekalian manusia, Engkau mendorong beato Dionisius dan Redemptus meninggalkan tanah airnya untuk menaburkan benih sabdaMu di Asia. Sesampai di tanah air mereka menyerahkan nyawa demi namaMu, dan usaha mereka hancur laksana biji gandum yang mati. Semoga kami meneruskan usaha mereka itu, sehingga akhirnya menghasilkan buah berlimpah. Demi Yesus Kristus, pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Engkau dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin

PENUTUP

P: Semoga Tuhan memberkati kita, melindungi kita terhadap dosa dan menghantar kita ke hidup yang kekal.

U: Amin.

======

Sumber: Buku Ibadat Harian Ofisi Menurut Ritus Roma Diterbitkan Oleh PWI-Liturgi, 1995, Penerbit Nusa Indah Ende.