SETELAH Yesus wafat, para murid kembali kepada pekerjaan mereka semula, yaitu menangkap ikan.
Dengan kemampuan yang mereka miliki, seharusnya mereka tidak mengalami masalah dalam menjalankan profesi mereka sebagai nelayan.
Namun hari itu, tidak ada satu ikan pun yang berhasil ditangkap, walau mereka telah berusaha keras sepanjang malam.
Keadaan berubah saat mereka mengikuti petunjuk seseorang yang ternyata adalah Yesus.
Kehadiran Yesus menguatkan kembali iman mereka.
Hidup dengan mengandalkan kemampuan diri sendiri akan berakibat pada frustrasi dan stress yang berkepanjangan.
Tanpa melibatkan Dia dalam hidup kita, semuanya akan berakhir sia-sia.
Sadari bahwa Yesus selalu hadir menyertai kita dalam rutinitas kehidupan sehari-hari.
Ia peduli dan mataNya senantiasa tertuju kepada kita.
Mari taat dan percaya kepadaNya, walau nampak mustahil di mata kita.
Melangkah bersamaNya pasti membuahkan hasil melimpah.
Kredit foto: Ilustrasi (Ist)
Membantu para Waligereja mewujudkan masyarakat Indonesia yang beriman, menghayati nilai-nilai universal, serta mampu menggunakan media komunikasi secara bertanggung jawab demi terciptanya persaudaraan sejati dan kemajuan bersama.
