Beranda Jendela Alkitab Harian Renungan Harian, Senin: 29 Mei 2017, Yoh. 16:29-33

Renungan Harian, Senin: 29 Mei 2017, Yoh. 16:29-33

ENUNTUN orang kepada jalan yang baik dan benar bukanlah pekerjaan yang mudah dan sederhana. Bahwasannya pekerjaan itu membutuhkan kualitas diri yang mumpuni dan kredibilitas pribadi yang dapat dipercaya oleh orang lain. Kalau tidak memiliki kualifikasi diri demikian, kita sulit diterima dengan baik, apalagi untuk membawa sesama pada suatu bentuk kehidupan yang baru.Situasi seperti inilah yang sedang melanda dunia kita saat ini. Kita tengah mengalami” krisis kepercayaan” dalam hampir semua aspek kehidupan. Dengan demikian perubahan dalan tatanan hidup bersama pun agak sulit terwujud. Sebab orang tidak membutuhkan bualan kata-kata yang indah dan banyak, tetapi terutama kesaksian hidup nyata yang mampu mengubah serta memikat hati banyak orang.

Akan tetapi, kita tidak boleh khawatir dengan keadaan itu. Sebab Tuhan Yesus telah meneguhkan kita dengan sabda-Nya: kuatkanlah hatimu, Aku telah mengalahkan dunia. Itu artinya, bukan terutama kita sendiri yang berkarya untuk menyatakan kebaikan kepada dunia, melainkan Tuhan sendirilah yang berkarya dalam diri kita. Dia akan menyanggupkan kita untuk bersaksi dengan benar dan mengantar banyak orang kepada-Nya. Hal ini sungguh nyata dalam karya pewartaan Paulus di Efesus. Oleh karena kuasa Tuhan yang bekerja di dalam diri, banyak orang yang memberikan dirinya untuk dibaptis. Dalam hal ini,  tindakan” membaptis “ mempunyai makna yang lebih dalam, yakni pemberihan, pembaruan dan pemurnian diri seseorang dari pengaruh dosa, dan membawanya pada rahmat ilahi. Kesaksian hidup kita sehari-hari pun hendaknya bisa membuat orang lain memberikan dirinya.” Dibaptis”.dibarui dalam kasih.

Ya Tuhan, berilah aku kesanggupan untuk menjadi saksi-mu dalam kehidupan sehari-hari agar semakin banyak orang yang percaya pada-Mu. Amin.

 

Foto: Ilustrasi (Ist)