“Pada kedua tepi sungai itu tumbuh bermacam-macam pohon buah-buahan, yang daunnya tidak layu dan buahnya tidak habis-habis. Tiap bulan ada lagi buahnya yang baru, sebab pohon-pohon itu mendapat air dari tempat kudus. Buahnya menjadi makanan dan daunnya menjadi obat.” (Yeh 47, 12)
KEMARIN pagi itu seorang teman sharing pengalaman tentang pohon ceplukan. Teman ini sudah lama kena penyakit hipertiroid. Teman ini sudah melakukan cek dokter dan juga berobat secara rutin. Setiap bulan dia harus keluar biaya sekitar 700 ribu rupiah. Namun demikian, hasil pengobatan tersebut belum terasa.
Sekitar sebulan yang lalu, teman ini mulai mencoba obat herbal, yakni mengkonsumsi pohon ceplukan. Pohon tersebut diambil seluruhnya, dikeringkan, dipotong-potong dan direbus dengan ukuran tertentu.
Selama satu bulan lebih teman tersebut rutin minum air rebusan pohon ceplukan. Setelah diperiksa, ternyata hipertiroidnya berkurang dan dia dinyatakan normal.
Ceplukan merupakan salah satu dari sekian banyak tanaman yang ada di alam semesta. Pohonnya tidak besar dan tinggi. Malahan tanaman ini seperti semak atau tanaman liar.
Sekalipun demikian, ceplukan ternyata mempunyai kasiat tertentu yang bermanfaat untuk kesehatan. Kiranya masih ada banyak tanaman lain yang sering dicari dan dikonsumsi banyak orang agar mereka sembuh dari sakit dan tetap sehat. Saat
ini banyak orang tertarik dengan daun kelor.
Banyak orang mencari dan menanamnya. Banyak orang memberi kesaksian bahwa daun ini pun kasiatnya cukup banyak untuk kesehatan atau penyembuhan penyakit tertentu. Banyak pohon menghasilkan buah untuk dimakan dan daunnya, bahkan seluruh batangnya, pun bisa dipergunakan untuk obat.
Betapa luar biasa karya Tuhan. Tuhan tidak hanya memberikan air yang menyegarkan, tetapi juga menumbuhkan berbagai macam tanaman yang menghasilkan banyak buah dan mengandung banyak kasiat.
Teman-teman selamat pagi siang dan selamat berkarya. Berkah Dalem.
Membantu para Waligereja mewujudkan masyarakat Indonesia yang beriman, menghayati nilai-nilai universal, serta mampu menggunakan media komunikasi secara bertanggung jawab demi terciptanya persaudaraan sejati dan kemajuan bersama.
