Beranda Jendela Alkitab Harian Bacaan, Mazmur Tanggapan dan Renungan Harian Katolik: Senin, 14 Juni 2021

Bacaan, Mazmur Tanggapan dan Renungan Harian Katolik: Senin, 14 Juni 2021

10 Oktober 2022, Bacaan Injil 10 Oktober 2022, Bacaan Injil Harian, Bacaan Kitab Suci, Bacaan Pertama 10 Oktober 2022, Bait Allah, Bait Pengantar Injil, Firman Tuhan, Gereja Katolik Indonesia, Iman Katolik, Injil Katolik, Katekese, Katolik, Kitab Suci, Komsos KWI, Konferensi Waligereja Indonesia, KWI, Lawan Covid-19, Mazmur Tanggapan, Mazmur Tanggapan 10 Oktober 2022, Penyejuk Iman, Perjanjian Baru, Perjanjian Lama, pewartaan, Renungan Harian Katolik, Renungan Harian Katolik 2022, Renungan Katolik Mingguan, Sabda Tuhan, Ulasan Kitab Suci Harian, Umat Katolik, Yesus Juruselamat
Ilustrasi

Bacaan Pertama: 2Kor 6:1-10

Dalam segala hal kami menunjukkan bahwa kami ini pelayan Allah.

Saudara-saudara, sebagai teman-teman sekerja, kami menasihati kalian, janganlah sia-siakan kasih karunia yang telah kalian peroleh dari Allah. Sebab Allah bersabda, “Pada waktu Aku berkenan, Aku akan mendengarkan dikau, dan pada hari Aku menyelamatkan, Aku akan menolong engkau.”  Camkanlah, sekarang inilah saat perkenanan itu! Hari inilah hari penyelamatan itu!

Dalam segala hal kami tidak memberi alasan seorang pun tersandung, supaya pelayanan kami jangan sampai dicela. Sebaliknya dalam segala hal kami menunjukkan, bahwa kami ini pelayan Allah, yaitu dalam menahan dengan penuh kesabaran segala penderitaan, kesesakan dan kesukaran, dalam menanggung dera, dalam penjara dan kerusuhan, dalam berpayah-payah, dalam berjaga-jaga dan berpuasa; dalam kemurnian hati, pengetahuan, kesabaran dan kemurahan hati; dalam Roh Kudus dan kasih yang tidak munafik; dalam mewartakan kebenaran dan kekuasaan Allah; dengan menggunakan senjata-senjata keadilan baik untuk menyerang ataupun untuk bertahan; ketika dihormati atau dihina; ketika diumpat atau dipuji; ketika dianggap sebagai penipu, namun terpercaya; sebagai orang yang tidak dikenal, namun terkenal; sebagai orang yang nyaris mati, namun tetap hidup;
sebagai orang yang dihajar, namun tidak mati; sebagai orang yang berdukacita, namun senantiasa bersukacita; sebagai orang miskin, namun memperkaya banyak orang; sebagai orang tak bermilik, padahal kami memiliki segala sesuatu.

Demikianlah sabda Tuhan.

Mazmur Tanggapan: Mzm 98:1.2-3ab.3cd-4 R:2a

Tuhan telah memperkenalkan keselamatan yang datang dari pada-Nya.

  • Nyanyikanlah lagu baru bagi Tuhan, sebab Ia telah melakukan karya-karya yang ajaib; keselamatan telah dikerjakan oleh tangan kanan-Nya, oleh lengan-Nya yang kudus.
  • Tuhan telah memperkenalkan keselamatan yang datang dari pada-Nya, Ia telah menyatakan keadilan-Nya di hadapan para bangsa. Ia ingat akan kasih dan kesetiaan-Nya terhadap kaum Israel.
  • Segala ujung bumi telah melihat keselamatan yang datang dari Allah kita. Bersorak-soraklah bagi Tuhan, hai seluruh bumi, bergembiralah, dan bermazmurlah!

Bacaan Pengantar Injil: Mzm 119:105

Sabd-Mu adalah pelita bagi kakiku, dan cahaya bagi jalanku.

Bacaan Injil: Mat 5:38-42

Janganlah melawan orang yang berbuat jahat kepadamu.

Dalam khotbah di bukit, Yesus berkata, “Kalian mendengar, bahwa dahulu disabdakan, ‘Mata ganti mata; gigi ganti gigi.’ Tetapi Aku berkata kepadamu, ‘Janganlah kalian melawan orang yang berbuat jahat kepadamu. Sebaliknya, bila orang menampar pipi kananmu, berilah pipi kirimu. Bila orang hendak mengadukan engkau karena mengingini bajumu, serahkanlah juga jubahmu. Bila engkau dipaksa mengantarkan seseorang berjalan sejauh satu mil,
berjalanlah bersama dia sejauh dua mil. Berikanlah kepada orang apa yang dimintanya, dan jangan menolak orang
yang mau meminjam sesuatu dari padamu.”

Demikianlah Injil Tuhan.

Renungan

Tetapi Aku berkata kepadamu: janganlah kamu melawan orang yang berbuat jahat kepadamu, melainkan siapa pun yang menampar pipi kananmu berilah juga kepadanya pipi kirimu” (Mat. 5:39). Ajaran Yesus ini menekankan kesabaran kepada kita. Kesabaran yang seperti apa? Kesabaran yang mengandalkan kehendak Tuhan bukan kehendak diri sendiri. Sebagai pelayan Tuhan, Paulus pun menunjukkan kesabarannya dalam melayani sesama dengan mengingatkan kita melalui perkataannya: “Sebaliknya dalam segala hal kami menunjukkan bahwa kami adalah pelayan Allah yaitu: dalam menahan dengan penuh kesabaran dalam penderitaan, kesesakan, dan kesukaran dalam menanggung dera dalam penjara dan kerusuhan, dalam berjerih payah dalam berjaga-jaga dan berpuasa” (2Kor. 6:4-5). Artinya, dalam segala pencobaan kita harus selalu mengandalkan kehendak Tuhan dan bersabar.

Kita pun sering mengandalkan kehendak kita sendiri sehingga kita tidak sabar tatkala diterpa derita. Kehendak Tuhan berbeda dengan kehendak kita. Ia ingin kita sabar dalam segala sesuatu seperti Paulus. Inilah yang harus kita hayati bahwa Allah ingin agar kita berbuat baik kepada sesama, saling mengampuni, dan sabar dalam segala sesuatu.

Ya Tuhan, bimbinglah kami dalam perjalanan hidup kami. Semoga kami selalu setia dengan apa yang Engkau kehendaki bagi kami. Amin.

02 Januari, Bacaan, bacaan kitab suci hari ini, Injil hari ini, Komsos KWI, Konferensi Waligereja Indonesia, KWI, misa natal, natal, penyejuk iman, refleksi harian, Renungan hari minggu, renungan harian, renungan harian katolik, sabda tuhan, ziarah batin

 

Sumber: Renungan Ziarah Batin 2020, Penerbit OBOR

Inspirasimu: Bacaan, Mazmur Tanggapan dan Renungan Harian Katolik: Minggu, 13 Juni 2021