“Angkatan ini tidak akan diberi tanda selain tanda nabi Yunus”
BETAPA sering orang tidak bisa menerima hidup yang sesungguhnya. Di samping jenasa seorang pemuda, saya berdoa. Tiba-tiba, salah seorang saudarinya berseruh: ‘Saya mohon pastor menghidupkan kembali saudaraku. Jika tidak saya tidak akan ke gereja lagi’. Yesus menyebut orang Yahudi yang meminta tanda sebagai angkatan yang jahat. Tanda paling cocok bagi angkatan ini adalah tanda nabi Yunus. Tanda nabi Yunus adalah tanda pertobatan. Yunus bertobat setelah Allah mengurung dia dalam perut ikan. Orang Ninive bertobat setelah mendengarkan pemberitaan Yunus. Kita tidak bisa menolak kenyataan hidup yang sesungguhnya. Sengsara bahkan kematian bagi kita adalah tanda dan undangan kepada pertobatan. Kehidupan kita harus kita atur kembali sesuai kehendak-Nya.
Pola hidup yang sembrono jauh dari pola hidup sehat adalah jalan hidup tidak terpuji memasung usia harapan hidup banyak orang. Pola hidup sehat berarti juga memperhatikan keseimbangan antara urusan jasmani dan hidup rohani. Kesibukan memberi makan tubuh harus seimbang dengan usaha memberi makan jiwa. Tanpa sikap itu, kita tidak jauh dari orang-orang Yahudi. Tidak peka akan hidup dan pewartaan Yesus Tuhan yang menuntun mereka kepada pola hidup sehat melalui pertobatan. Apakah anda dan keluargamu sibuk mencari tanda dari Tuhan? Pengalaman hidup yang biasa macam manakah yang telah mengajak anda dan keluarga bertobat dan menjalani pola hidup sehat? Tuhan memberkati.***(RD Antonius Prakum Keraf, Imam Keuskupan Larantuka).
Membantu para Waligereja mewujudkan masyarakat Indonesia yang beriman, menghayati nilai-nilai universal, serta mampu menggunakan media komunikasi secara bertanggung jawab demi terciptanya persaudaraan sejati dan kemajuan bersama.
