MIRIFICA.NET – Saudari maut telah menjemput saudara kita Pater Petrus Kanisius Aman OFM pada hari Selasa 15 Desember 2020, jam 20:55 WIB.
Pada awal Februari Pater Peter Aman terserang stroke dan dirawat secara intensif di RS.Carolus Jakarta. Pertolongan pertama untuk stroke dilaksanakan dengan baik di RS tersebut, sehingga pada 2 Maret 2020 Pater Peter dapat melakukan perjalanan menuju Semarang – RS St Elisabeth untuk menjalankan perawatan lanjut.
Perawatan kesehatan di RS St Elisabeth Semarang berlangsung hingga awal Juli 2020. Setelah itu Pater Peter dapat menjalani rawat jalan dan tinggal di komunitas St. Bonaventura, Yogyakarta, sambil terus menjalani kontrol kesehatan dan berbagai terapi pemulihan kesehatan.
Pada Selasa 15 Desember 2020 sore, Pater Peter melaksanakan akupuntur rutin. Beberapa saat setelah itu, Pater Peter mengalami sesak nafas dan segera dibawa ke RS Panti Rapih agar menadapatkan pertolongan medis yang memadai.
Pada jam 20:55 WIB, di Instalasi Gawat Darurat RS Panti Rapih Peter Pater menghembuskan nafas terakhir.
Kita doakan bersama semoga jiwa Pater Peter Petrus Kanisius Aman OFM mendapatkan kerahiman Tuhan dan berbahagia bersama Bunda Maria dan Para Kudus di surga, Amin.
Sumber : ofm-indonesia.org
Membantu para Waligereja mewujudkan masyarakat Indonesia yang beriman, menghayati nilai-nilai universal, serta mampu menggunakan media komunikasi secara bertanggung jawab demi terciptanya persaudaraan sejati dan kemajuan bersama.
