PAUS Fransiskus pada Sabtu lalu (5/4) bertemu dengan 120 politisi yang terdiri dari para walikota, pejabat publik lainnya, anggota parlemen, dan pemimpin partai politik Italia.
“Menjadi politisi adalah menjadi mediator publik. Seorang walikota, misalnya, perlu berada di tengah-tengah masyarakat. Kalau ia tidak melakukannya, bagaimana ia bisa menjadi seorang mediator yang wajib mengerti apa kebutuhan masyarakat yang diwakilinya,” demikian kata Paus.
Sangatlah berbahaya, tandas Sri Paus, ketika politisi tersebut tidak menjadi mediator, tetapi menjadi ‘perantara’ yang bertindak seperti seorang ‘makelar’ dan mengambil keuntungan dari kebutuhan masyarakat.
Paus memuji para pemimpin yang menjadi mediator dan mempersembahkan hidupnya untuk mempersatukan rakyatnya, untuk kesejahteraan masyarakat, dengan mencari berbagai solusi dalam memenuhi kebutuhan masyarakat.
Paus mengakui bahwa hal itu sama sekali bukan tugas mudah. “Sering politisi merasa patah arang ketika saatnya dia pulang kerja tetapi masih banyak hal yang belum terselesaikan.” Paus menekankan bahwa tugas tersebut merupakan panggilan mereka.
Lelah yang membahagiakan
Seyogyanya pemimpin publik dan politisi pulang ke rumah dengan rasa lelah, tetapi hatinya penuh dengan cinta karena dia telah menjadi seorang mediator. “Saya berterima kasih dan mengucapkan selamat kepada politisi yang seperti itu,” senyum Paus kepada para politisi yang terlihat mendengarkan dengan penuh perhatian.
“Bertindaklah seperti Yesus,” saran Paus, “Yesus yang menemukan diriNya berada di kerumunan masyarakat ramai, sampai kadang dia sulit bernafas.”
Masyarakat mencari Yesus karena tahu Dia akan menjawab mereka. “Saya sungguh berharap Anda semua begitu, kelelahan berada di kerumunan rakyat yang datang mencarimu karena mereka tahu mereka bisa mengandalkanmu,” pesan Paus di akhir audiensi tersebut.
Pertemuan tersebut merupakan ‘kebetulan’ yang indah untuk kita yang akan menentukan calon rakyat pada Pemilu Legislatif pada hari Rabu pekan ini, tanggal 9 April 2014. Mari sebarkan pesan tersebut kepada para calon legislatif kita.
Tautan: Pesan Paus kepada Politisi: Jadilah Mediator, bukan Makelar!
Membantu para Waligereja mewujudkan masyarakat Indonesia yang beriman, menghayati nilai-nilai universal, serta mampu menggunakan media komunikasi secara bertanggung jawab demi terciptanya persaudaraan sejati dan kemajuan bersama.